Bangkalan, maduracorner.com – Proses rekam E-KTP di kabupaten Bangkalan hingga saat ini masih menyisakan 35 persen. Padahal, proses tersebut telah dimulai sejak Januari 2012 lalu. Tercatat, baru tercetak 524.555 keping dari total 822.635 penduduk wajib E-KTP. “Capaian rekam E-KTP sudah 65 persen, jadi sisanya masih sekitar 35 persen,” ujar Kabid Administrasi Kependudukan Dispendukcapil Bangkalan, Jayus Sayuti kepada maduracorner.com, rabu (29/12/2015).
Menurutnya, kesadaran masyarakat terkait pentingnya memiliki administrasi kependudukan memang masih rendah. Hal ini menjadi pemicu belum tuntasnya proses rekam E-KTP tersebut. Namun demikian, pihaknya tetap berupaya memberikan sosialisasi kepada masyarakat. “Selain sosialisasi, kami juga menyediakan mobil keliling ke setiap kecamatan dua minggu sekali untuk rekam E-KTP,”tambah Jayus.
Ditambahkannya, keberadaan mobil keliling ini untuk membantu mempercepat proses rekam E-KTP. Sebab, masing-masing kecamatan hanya dilengkapi dua set alat perekam. “Mobil ini sangat membantu. Karena warga yang melakukan rekam E-KTP bisa mencapai 700 orang setiap kali beroperasi,”tandasnya. (her/mad)
Penulis: Heriyanto Ahmad
Editor: Mamad el Shaarawy