Alfons Puasa Ramadhan di Tahun Ketiga Sebagai Seorang Muslim


Kiper PMU, Alfonseius Kelvan. foto : mamad/mc.com
Kiper PMU, Alfonseius Kelvan. foto : mamad/mc.com


Alfons Bertekad Tunaikan Puasa Sebulan Penuh | Oleh Mamad el Shaarawy

maduracorner.com, Bangkalan – Publik Madura sudah sangat paham, bahwa kiper utama Persepam Madura United (PMU), Alfonsius Kelvan memang muallaf. Kiper muda kelahiran 1989 itu memeluk Islam sejak 4 tahun yang lalu. Pemain yang akrab disapa Alfons tersebut mengakui, Islam dipelajarinya dengan baik dari Koko Sunaryo, salah seorang official PMU waktu di divisi utama 2012 lalu.

“Beliau (Koko Sunaryo) yang mengajarkan tentang Islam pada saya. Beliau juga yang mengingatkan saya agar senantiasa sholat malam dan memperbanyak wirid kepada Allah SWT”,terang pemain asli Nusa Tenggara Timur tersebut.

Terkait datangnya bulan Ramadhan, Alfons mengatakan, Ramadhan bisa menjadi momentum untuk memperbaiki diri. Utamanya bagi pribadinya selaku seorang muallaf. “Ini momen dimana manusia bisa menata kembali dirinya. Terutama perilaku dan keimanan. Tentu saya senang menyambut bulan suci umat Islam ini”,katanya kepada maduracorner.com, kamis sore (11/7).

Alfons pun menceritakan lika-liku tentang puasa. Sebab, sebagai seorang muallaf, ia memang harus banyak beradaptasi dengan salah satu kewajiban umat Islam tersebut. Bagi Alfons, puasa sebulan penuh memang terasa berat karena ini merupakan suatu hal yang baru bagi dirinya.

“Ini tahun ketiga saya menjalani ibadah puasa. Pada tahun pertama, banyak sekali bolongnya. Harap maklum, bang!”,cerita Alfons sambil menahan senyum. Baru pada tahun kedua, dia mampu berpuasa sebulan penuh. “Nah, tahun ketiga ini saya janji bisa sebulan penuh lagi. Mudah-mudahan bisa”,tambahnya.

Sementara terkait 3 laga pertandingan away yang akan dijalani PMU, Alfons berharap klubnya bisa mencuri poin dari kandang lawan. Menurutnya, 3 laga away berturut-turut akan terasa berat. “Tapi tidak ada yang tidak mungkin. Rekan-rekan pemain yang lain pun berharap, keberkahan bulan Ramadhan bisa memberi tambahan poin bagi PMU. Semoga saja, bang”,pungkas Alfons.

Dari jadwal yang dirilis PT Liga Indonesia, PMU akan menjalani 3 laga away yang cukup berat selama bulan Ramadhan. Yakni bertandang ke markas Sriwijaya FC (15/7). Kemudian tour away ke tanah Papua, masing melawan Persiram (24/7) dan Persidafon (28/7). Jika mampu mencuri poin dari pertandingan away tersebut, tentu Laskar Sapeh Kerap akan bisa makin menjauh dari zona bawah klasemen sementara ISL. (mad)

Pos terkait