
Terisolir Di Lokasi Titik Terparah Bencana | oleh : arie
Maduracorner.com, Sampang – Salah seorang wanita hamil tujuh bulan terpaksa dievakuasi tim relawan bencana banjir, Kamis (19/12) siang tadi. Upaya itu mendesak dilakukan menyusul intensitas banjir yang semakin mengkhawatirkan. Terlebih, korban terisolir di sebuah lokasi yang menjadi titik terparah bencana.
Langkah evakuasi ini bermula dari laporan salah seorang warga yang menginformasikan adanya seorang wanita hamil, terisolir ditengah kepungan banjir. Menindak lanjuti laporan tersebut, sejumlah tim relawan langsung bergerak ke salah satu laboratorium medis di kota Sampang, tempat korban terisolir, sekaligus mengevakuasi korban ke daerah aman dengan menggunakan speedboot. Di kawasan tesrebut, ketinggian air sudah mencapai hampir dua meter.
“Ya sejak kemarin pak berdua sama istri di rumah, dikiranya banjir tidak akan besar,”tutur suami korban, Agus.
“Alhamdulillah, saya bersama tim berhasil melakukan evakuasi wanita hamil dan suaminya yang terjebak banjir sejak kemarin,” tukas ketua tim evakuasi, Ipda Burhanuddin.(rie/krs)