AQ: “Daya Gedor Lini Depan Masih Kurang”

AQ
AQ

Lini Tengah dan Belakang Sudah Lumayan | Oleh Mamad el Shaarawy

Maduracorner.com, Bangkalan – Persepam Madura United (PMU) sudah menjalani 2 laga East Java Tournament atau Piala Gubernur 2013. Dari dua laga tersebut, PMU mengalami 1 kali kalah melawan Persib Bandung (15/12) dan 1 kali bermain imbang dari Persebaya Surabaya (17/12).

Terkait hasil tersebut, Manager PMU Achsanul Qasasi menilai, permainan timnya sudah lumayan baik. Meski demikian masih memerlukan banyak evaluasi. Apalagi, PMU masih dalam proses pembentukan tim guna menghadapi kompetisi ISL musim depan. “Untuk sementara ini cukuplah. Permainan mereka sudah bagus. Harus kita hargai”,ujar AQ kepada maduracorner.com usai laga lawan Persebaya, selasa petang (17/12)

Salah satu yang disoroti oleh laki-laki asal Sumenep Madura tersebut, yakni masih kurangnya daya gedor lini depan. Hal ini terlihat, barisan striker PMU hanya mencetak 1 gol dari 2 laga di Piala Gubernur. Jika digabungkan dengan hasil ujicoba lawan Sabah FC (Malaysia) seminggu yang lalu, total baru mengemas 2 gol.

Dalam pertandingan eksibisi di Stadion A Yani Sumenep tersebut, PMU bermain imbang 1-1 dengan Sabah FC. Gol tunggal PMU dicetak sang kapten, Zaenal Arif. “Masih kurang daya dobraknya. Kurang menggigit. Ini menjadi pekerjaan rumah bagi staf pelatih kami untuk membuat lini depan lebih tajam”,urai sang manager yang juga anggota DPR RI ini.

“Untuk sementara cukup memuaskan meski harus ada sejumlah perbaikan. Khusus barisan depan mungkin yang memerlukan banyak evaluasi. Mencari striker bagus saat ini cukup sulit”,tambahnya.

Sementara lini tengah, AQ mengaku cukup puas. Kinerja 2 pemain baru mereka, yakni Slamet Nurcahyo dan Ade Suhendra memang tampil lumayan solid. Begitu juga dengan lini pertahanan Laskar Sape Kerap yang dikomandoi duet centreback Fachruddin dan Abou Bakar Sillah. “Mereka sudah tampil solid. Ini modal bagus. Namun harus lebih kreatif lagi, utamanya cara mengalirkan bola ke lini depan”,pungkas AQ. (mad)

Pos terkait