Bahas DPS, KPUD Bangkalan Undang Tim Imam-Zain

Bahas DPS, KPUD Bangkalan Undang Tim Imam-Zain.

Maduracorner.com,Bangkalan- Tim Pemenangan Pasangan Bacabup dan bacawabup KH. Imam Buchori dan RH. Zainal Alim (Tim Imam-Zain)  diundang KPUD Bangkalan. Diundangnya tim Imam-Zain ini untuk klarifikasi dan koordinasi hasil pendataan Daftar Pemilih Sementara (DPS) yang dilakukan relawan Imam-Zain.

Hadir dalam Pertemuan itu, semua Komisioner KPUD dan perwakilan PPK yang terdapat data-data yang dinilai bermasalah untuk dipertemukan dan disingkronkan.

Ketua KPUD Bangkalan, Fauzan Jakfar mengatakan, DPS ini merupakanhasil pemeriksaan tim Iman –Zain. “Dari hasil pemeriksaan ulang yang dilakukan oleh Tim Imam-Zain ini, kemudian kami tindaklanjuti kepada  PPK dan PPS agar dilakukan pemeriksaan kembali dan melakukan perbaikan data DPS sebelum nantinya ditetapkan menjadi DPT,” kata Fauzan Jakfar.

KPUD Bnagkalan mengharapkan, pihaknya dapat bekerja sama dengan baik untuk melakukan cross check data dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, sehubungan dengan perbaikan DPS yang saat ini sedang dilakukan oleh pelaksana pemilu di bawah.

Sementara itu  Kamil Annajib, Ketua Desk Pilkada Tim Imam-Zain, menyambut baik ajakan KPUD Bangkalan dan sangat mengapresiasinya. “Kami mengapresiasi dengan baik kinerja KPUD dalam menyelenggarakan pemilu dengan melakukan setiap tahapan secara transparan,” kata Kamil.

Ketua Deks Pilkada pasangan Imam-Zain mengharapkan, agar pelaksanaan pemilu dapat berjalan sesuai Undang-undang yang berlaku dan menghasilkan pemimpin yang baik pula.

Menurut Kamil Annajib, DPS yang diserahkan oleh Tim Imam-Zain, ini merupakan data yang diperoleh dari para relawan yang perlu dicross check kembali oleh para pelaksana pemilu. “Jadi, ini merupakan data awal yang kami serahkan kepada KPUD Bangkalan sebagai bentuk tanggung jawab kami dalam melakukan partisipasi pada setiap tahapan pemilu,” terang Annajib Kamil.

Dikatakan Kamil Annajib, dari hasil pertemuan dengan anggota KPUD Bangkalan, ditemukan fakta  bahwa data yang dimiliki KPUD Bangkalan dengan data yang dimiliki Relawan Imam-Zein secara garis besar ada kesamaan temuan.
Lebih lanjut Kamil Annajib menjelaskan, DPS yang ada sekarang ditemukan masih terdapat kesalahan yang harus diperbaiki namun perbedaannya pada angka yang nantinya perlu ditindak lanjuti di lapangan untuk meminimalisir kesalahan pada saat DPS ditetapkan menjadi DPT.

Walaupun semua pihak menyadari bahwa validitas data tidak mungkin seratus persen benar,  karena factor perkembangan demografi bisa saja setiap saat berubah. “Namun minimal kita mampu kurangi tingkat bias hingga batas terkecil,” kata Fauzan Jakfar.

Terpisah, Bacabup KH Imam Buchori Kholi, memberikan respon dan apresiasi positif dengan adanya pertemuan antara timnya dengan KPUD Bangkalan.

Ra Imam sapaan akrabnya menyambut baik kesepakatan-kesepakatan yang dihasilkan dalam pertemuan itu selama berorientasi pada perbaikan bersama. “kami menyadari bahwa setiap pihak dapat menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada, selama komitmennya ingin melakukan perbaikan ke depan,” pungkas Ra Imam. (din/min)

Pos terkait