Bangunan pasar yang terbakar-foto: Fatahillah/MC.com
Sampang,Maduracorner.com – Paska terbakarnya pasar srimangunan Sampang yang menghanguskan 127 kios dan 289 lapak milik pedagang yang ada dilantai 2 blok C2 pada 11 Agustus lalu, Pemkab Sampang akan segera membangun penampungan sementara.Para pedagang yang didominasi oleh penjual baju tersebut akan direlokasi di area parkir didepan pasar Srimangunan.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sampang, Wisnu Hartono, ada sekitar 416 pedagang yang akan direlokasi di area parkir. “Minggu depan sudah akan dibangun penampungan sementara. Tempat relokasi sementara pedagang blok C 2 yang terbakar” Jelas Wisnu Hartono, jum’at (22/08/2014).
Dikatakan Wisnu, Pemkab Sampang sudah menganggarkan dana sebesar Rp 2 Milyar untuk membangun kios sementara bagi pedagang yang menjadi korban kebakaran. Dana itu akan digunakan untuk membangun ratusan kios sementara yang terbuat dari bahan triplek dengan atap asbes bergelombang” jelas Wisnu.
Sementara itu akibat terbakarnya pasar srimangunan Sampang, kerugian ditaksir mencapai 17 milyar lebih. Dengan rincian kerugian kerusakan kios dan lapak sebesar 11 milyar 224 juta rupiah dan kerugian operasional sebesar 6 milyar 627 juta 631 ribu rupiah, kerugian itu juga meliputi barang milik pedagang yang terbakar. “Kebakaran mengakibatkan kerusakan kontruksi bangunan blokc C2 seluas 46m x 76 m” pungkasnya.
Penulis : Son Umar Al Farouq
Editor : Sohib