Banyak Jalan Kabupaten di Bangkalan Rusak

Jalan kabupaten di Bangkalan Rusak-foto: Aryan/MC.com

Jalan kabupaten di Bangkalan Rusak-foto: Aryan/MC.com

Tahun ini 52 ruang jalan di Perbaiki I oleh : A.Shohib

Maduracorner.com, Bangkalan – karena sering di lalui truk yang melebihi tonase, banyak jalan kabupaten di Bangkalan rusak parah. “Tonase truk yang lewat itu 12 ton, sementara kekuatan jalan kabupaten hanya untuk 7 hingga 9 ton, akhirnya banyak jalan kabupaten yang tidak berumur lama,” terang Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pengairan Bangkalan, Taufan Zairinsyah melalui Kabid pembangunan, peningkatan jalan dan jembatan, Roniyun Hamid, Rabu (26/2)

Dijelaskan Roniyun Hamid, saat ini ada 52 ruas jalan kabupaten yang akan diperbaiki pada anggaran tahun ini. “Perbaikan jalan kabupaten yang rusak itu masih dalam proses perencanaan, insya Allah awal bulan April sudah dimulai pengerjaanya,” jelas Roniyun Hamid.

Lebih lanjut Roniyun Hamid menjelaskan, 52 ruas jalan kabupaten yang akan diperbaiki itu tersebar di beberapa kecamatan di kabupaten Bangkalan, diantaranya; jalan kabupaten Bilaporah – Parseh di kecamatan Socah, jalan kabupaten Burneh-Parseh di kecamatan Burneh, jalan raya Socah – Pernajuh kecamatan Socah dan jalan Sembilangan-Mlajah kecamatan Kota. “Semua perbaikan jalan kabupaten itu akan di hotmix,” terangnya.

Selain perbaikan 52 ruas jalan Kabupaten kata Roniyun Hamid, perbaikan jalan juga akan dilakukan di jalan poros-poros desa, dan pelaksanaan perbaikan jalan desa ini lebih awal dari perbaikan jalan kabupaten. “Kalau untuk perbaikan jalan desa awal bulan Maret akan dimulai pengerjaanya,” katanya.

Memang kata Roniyun Hamid, masih ada sejumlah jalan kabupaten dan jalan desa yang rusak dan belum terkafer dalam anggaran tahun 2014 ini. “Yang belum terkafer saat ini, nanti akan kami usulkan dalam PAK,” tuturnya.

Kabid pembangunan, peningkatan jalan dan jembatan Dinas PU Bina Marga dan Pengairan ini mengharapkan, agar rekanan nanti yang memperoleh proyek perbaikan jalan kabupaten tersebut tetap menjaga kualitas pekerjaanya.

“Saya harap para rekanan tetap menjaga kualitas proyek,” pungkas Roniyun Hamid. (shb)

Pos terkait