Desak Tuntaskan Dulu Laporan Pelanggaran Pemilu | oleh : teguh
Maduracorner.com, Sumenep – Sedikitnya 15 orang mahasiswa yang tergabung dalam Kaukus Mahasiswa Sumekar (KMS), berunjuk rasa di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep, Senin (21/4). Mereka mendesak rekapitulasi penghitungan suara anggota DPR RI, DPD, dan DPRD ditangguhkan karena dinilai sarat persoalan. “Mestinya penyelenggara pemilu menindaklanjuti dulu dugaan kecurangan-kecurangan itu,” kata Ahmad Zainollah,korlap aksi.
Indikasi pelanggaran yang ditudingkan itu sebagian besar terkait dugaan penggelembungan suara caleg. Pengunjuk rasa bahkan membeberkan adanya konflik hingga berdampak terjadinya penghitungan ulang.
“(masalah) ini yang seharusnya diselesaikan terlebih dahulu. Kami juga berharap KPU harus bertindak netral. Siapapun jika ada oknum yang melanggar harus ditindak tegas,” katanya.
Dalam aksi tersebut, mereka meminta Ketua KPU maupun Panwaslu, keluar dan menemui mahasiswa. Namun tuntutan mereka tidak digubris karena rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pileg sedang berlangsung. Karena tak ada tanggapan sedikitpun, pengunjuk rasa memilih untuk mengakhiri aksinya dan membubarkan diri.
Kendati begitu, sebagai bentuk antisipasi, aparat kepolisian tetap berjaga-jaga dengan membuat pagar betis untuk memastikan jalannya rekapitulasi tidak terganggu.(tgh/krs)