Cuaca Ekstrem, Tanaman Jeruk di Pamekasan Rusak dan Rontok

Cuaca Ekstrem, Tanaman Jeruk di Pamekasan Rusak dan Rontok

Pamekasan, Maduracorner.com – Tanaman Jeruk milik petani di Dusun Sakacah Desa Panaguan Kecamatan Larangan Pamekasan, Jawa Timur rusak dan rontok akibat cuaca ekstrem di wilayah tersebut.

Menurut Kholil Asyadi, petani jeruk di dusun Sakacah, tanaman jeruk tersebut rusak akibat hujan berturut-turut selama 4 malam. Padahal hujan di waktu malam hari sangat berbahaya bagi tanamannya.

“Kurang bagus dari faktor cuaca, karena jujan berturut-turut 4 malam, kalau hujan siang gak masalah,” ungkap Kholil, Jumat (5/8/2016).

Bahkan tanaman jeruk yang rusak tersebut sulit diobati. Padahal berbagai cara sudah dilakukan oleh petani. Namun hasilnya nihil, buah jeruk menguning dan rontok meskipun belum memasuki masa panen.

“Jeruknya kurang merah, banyak yang rontok. Gak mempan meskipun diobati, padahal perawatan sudah maksimal,” imbuh Kholil.

Akibat rusaknya tanaman jeruk tersebut, petani di Dusun Sakacah mengalami kerugian, bahkan pendapatan mereka menurun drastis. Biasanya setiap cuaca normal bisa mendapat Rp. 10 juta, saat ini hanya mampu mengulkan Rp. 1 juta.(*)

Reporter : Fatahillah Kamali。         Editor : Altsaqib

Pos terkait