Jayus merasa tak bersalah I Oleh : A.shohib
Maduracorner.com, Bangkalan– Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bangkalan mencoret Caleg dapil III (kokop, Konang, Tanjung bumi) Jayus Salam. Caleg Nomer 1 tersebut di coret dari daftar caleg PPP karena dinilai indisipliner. “Ini masalah partai, jadi kami memecat yang bersangkutan karena indisipliner,” terang Ketua DPC PPP Bangkalan, Abd Latif Amin, di kantor DPC PPP Bangkalan, Senin (7/4)
Dijelaskan Abd Latif Amin, surat pemecatan dan penarikan mandat sebagai caleg PPP terhadap Jayus Salam sudah dikirimkan ke KPUD Bangkalan.”Surat pemecatannya sudah kami kirim ke KPUD Bangkalan pada tanggal 2 April lalu,” jelas Ra Latif panggilan akrabnya Katua DPC PPP Bangkalan ini.
Dikatakan Ra Latif, pihaknya tidak bisa menjelaskan lebih rinci tentang pemecatan caleg dapil III Jayus Salam. “Kami tidak bisa menjabarkan lebih jauh, karena ini masalah internal partai kami,” katanya.
Lebih lanjut Ra Latif Amin menjelaskan, jika nanti caleg yang dicoret itu dapat suara dalam pileg maka suara secara otomatis masuk ke partai. “Karena surat suara terlanjur dicetak, maka jika nanti dapat suara secara otomatis masuk ke partai, karena yang bersangkutan sudah dipecat,” tuturnya.
Ketua KPUD Bangkalan, Fauzan Jakfar ketika dikonfimasi membenarkan bahwa dirinya telah menerima surat pencabutan dan pemecatan Caleg Jayus Salam. “Memang kami sudah menerim surat pemecatan dan pencabutan keanggotaan dan pencaleg- kan Jayus Salam dari DPC PPP Bangkalan dan berkas pencalonan yang bersangkutan di cabut,” terang Fauzan
Dijelaskan Fauzan, surat pencabutan dan pemecatan caleg itu sudah di bahas dan diputuskan dalam rapat pleno. “Kami akan mengkonsultasi ke KPU propinsi dan KPU RI, karena yang membuat regulasi caleg adalah KPU RI,” jelasnya.
Lebih lanjut Fauzan menjelaskan, untuk pelaksanaan pencoblosan pada tangggal 9 April akan berjalan sesuai jadwal. “Pencoblosan tanggal 9 nanti berjalan seperti biasa. Tetapi nanti akan menjadi persoalan ketika KPU menetapkan calon terpilih dan yang bersangkutan dapat kursi, kursi kan hak dia, ini akan jadi persoalan,” paparnya
Sementara itu, Jayus Salam mengaku bahwa dirinya tidak pernah melakukan tindakan indsipliner seperti yang ditudingkan DPC PPP. “Saya tidak pernah melakukan indsipliner, diajak kemanapun dengan partai saya selalu ikut,” kata Jayus Salam.
Jayus Salam berjanji akan melakukan langkah hukum atas pemecatan dirinya. “Ketika nanti saya menang dan dapat kursi saya akan melakukan langkah-langkah hukum, ketika saya dipecat dengan tanpa sarat,” pungkasnya.(Shb)