Tanah Makam Dipagari, Warga Protes

image
Warga menutup lubang yang akan dibuat pondasi

Sampang, maduracorner.com – Pembangunan pagar makam di Kampung Banyu Benger Kelurahan Banyuanyar Kecamatan Sampang Kabupaten Sampang mendapat perlawanan dari warga setempat, Senin (21/09/2015).

Warga menghentikan paksa pekerja yang tengah menggali lubang pondasi. Tidak hanya itu, puluhan warga laki-laki dan perempuan kompak menutup kembali lubang pondasi yang sudah digali. Beruntung tidak ada bentrok karena para pekerja memilih mengalah dan meninggalkan lokasi makam.

“Ada tiga orang yang mengklaim tanah ini lalu dipagari, katanya mau dibangun rumah. Kita akan protes terus, masak tanah makam dijadikan rumah,” ujar Muthollib (40) warga setempat.

Dari informasi yang dihimpun, tanah seluas kurang lebih 2 hektar merupakan tanah negara yang dihibahkan menjadi tanah makam. Kemudian ada warga yang mengajukan hak pakai dan menyertifikat sebagian tanah makam tersebut.

Dari pantuan, beberapa aparat keamanan dari Kodim 0828 Sampang dan Polres Sampang tampak melakukan pemantauan di sekitar makam. Dan setelah puas menutup kembali lubang pondasi, akhirnya warga membubarkan diri. (far/yung)

Penulis: S Umar Al Farouq
Editor: Buyung Pambudi

Pos terkait