Jatim Menjadi Salah Satu Barometer Stabilitas Pemilu Nasional

Madura Jadi Penentu ditingkat Regional Jatim | Oleh : Aryan

Maduracorner.com, Bangkalan – Jawa Timur (Jatim) selama ini kerap disebut – sebut menjadi salah satu daerah yang menjadi barometer stabilitas pelaksanaan pemilu pileg maupun pilres ditingkat nasional. Sedangkan 4 kabupaten di Madura mulai dari kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan dan Sumenep disebut menjadi penentu sukses tidaknya pelaksanaan pemilu ditingkat regional Jatim. “Jatim kerap disebut- sebut menjadi salah satu barometer stabilitas pelaksanaan pemilu ditingkat nasional, sedangkan Madura jadi penentu sukses tidaknya pemilu ditingkat regional Jatim,” terang anggota KPU Pusat, Arief Budiman sekaligus membawahi wilayah pemilihan Jatim dan Indonesia Timur pada acara akbar Bimbingan Tehnis (Bintek) dan Konsolidasi Dalam Rangka Persiapan Penyelenggaraan Pemilu DPR, DPD dan DPRD Tahun 2014 Bagi PPK PPS, dan KPPS se-Kabupaten Bangkalan yang digelar KPUD Kabupaten Bangkalan, kemarin.

Bahkan kata Arif, ada yang mengatakan apabila pelaksanaan pemilu nasional ingin sukses, harus diuji cobakan dulu di Madura. Kalau di Madura sudah cocok dan tidak ada masalah, secara tidak langsung didaerah lainnya akan sukses juga. Terlepas, benar atau tidak rumor itu, KPU Pusat tetap berharap kepada semua penyelenggara pemilu di Kabupaten Bangkalan, baik KPUD Bangkalan, KPPS, PPK, PPS dan pihak – pihak terkait lainnya yang terlibat langsung pada pelaksanaan pemilu (pileg dan pilpres) 2014 nanti, bisa berjalan aman, lancar, sukses dan kondusif.

Perlu diketahui, lanjut Arief, pelaksanaan pileg yang dipisah dengan pilpres pada tahun ini, merupakan pemilu yang terakhir. Karena pada pemilu 2019 nanti, pelaksanaan pileg dan pilpres akan dilaksanakan secara serentak, sesuai keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) beberapa waktu lalu,

“Sesuai keputusan MK, pelaksanaan pemilu (pileg dan pilpres) DPR, DPD, DPRD Propvinsi, DPRD Kabupaten dan pilpres pada tahun 2019 yang akan datang, akan diselenggarakan secara serentak diseluruh Indonesia,” papar Arief. (yan/shb).