Kemarau Panjang Warga Lembung Gunung Rebutan Air Bersih

image
Warga rebutan air bersih

Bangkalan, maduracorner.com – Musim kemarau menyebabkan Desa Lembung Gunung, Kecamatan Kokop krisis air bersih. Tak heran jika bantuan satu tangki air bersih secara gratis dari Satlantas Polres Bangkalan menjadi rebutan warga setempat, Selasa, (8/9/2015).

Apalagi selama musim kemarau yang telah berlangsung 3 bulan ini, di desa setempat tidak pernah mendapatkan bantuan air dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan. Padahal warga sangat mengharapkan bantuan air bersih untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Kekeringan tersebut memaksa para warga harus berjalan kaki menempuh jarak satu kilometer untuk mendapatkan air. Selain jarak yang cukup jauh, mereka juga melewati jalan terjal. Namun, warga tetap menjalani rutinitas tahunan itu, mengingat kebutuhan air sangat mendesak.

Salah satu warga yang menerima bantuan air, Sadrim (35) mengaku bahagia bisa mendapat bantuan air secara gratis. Ia berharap bantuan air tidak hanya sekali saja namun bisa berlanjut hingga musim penghujan tiba.

“Saya sangat berterima kasih, karena saat musim kemarau air disini sulit. Kalau punya uang saya beli Rp. 3000 satu jeriken. Kalau tidak bisa beli terpaksa jalan kaki ambil air di sumur yang jaraknya satu kilometer,” ucapnya.

Sementara itu, Kasatlantas Polres Bangkalan, AKP Ridho Tri Putranto menyampaikan, bantuan air bersih ini sebagai kegiatan bhaksi sosial dalam rangka menyambut HUT Polantas ke 60. Bantuan secara gratis tersebut tersebar di tiga titik yang meliputi Desa Lembung Gunung, Tlokoh dan Bandang Daya.

“Semoga bantuan ini bersih ini bisa membantu masyarakat yang mengalami krisis air. Kegiatan semacam ini akan dilanjutkan di wilayah kecamatan Klampis,” papar perwira tiga balok kuning dipundaknya itu.

Pantauan dilapangan, sekitar 200 kepala keluarga di Desa Lembung Gunung menyerbu tangki yang berisi 6000 liter air sambil membawa ember dan jeriken. Mereka saling berebut untuk mendapatkan air bersih tersebut. (hery)

Penulis : Doni Heriyanto
Editor : Achmad

Pos terkait