“Kenapa Harus Khawatir? Tim Ini Sudah Baik”

AQ: “Kita Sudah Bermain Benar” | Oleh Mamad el Shaarawy

Maduracorner.com, Bandung – Persepam Madura United (PMU) menjalani tujuh laga terakhirnya tanpa kemenangan. Dari 7 pertandingan tersebut, 4 diantaranya berakhir dengan hasil imbang. Ini belum termasuk laga away saat lawan Persib Bandung, minggu besok (19/05). Jika seri apalagi kalah dari tuan rumah, rentetan laga tanpa kemenangan PMU akan semakin panjang. Namun jika bisa menang, ini berarti skuad asuhan Daniel Rukito tersebut mampu mematahkan catatan jelek tersebut.Akibat dari 7 laga tanpa kemenangan ini tentu saja berimbas pada peringkat PMU.

Skuad berjuluk Laskar Sapeh Kerap ini terus melorot dan terpental dari 10 besar klasemen ISL, posisi yang menjadi target awal managemen PMU sebagai tim promosi. Nada miring dan kekhawatiran pun muncul utamanya di kalangan supporter. Suara minor paling ekstrem adalah kekhawatiran PMU bakal degradasi di akhir musim nanti.

Menanggapi kecemasan ini, Manager PMU Achsanul Qasasi menggapinya dengan santai. Laki-laki yang juga anggota DPR RI tersebut cukup percaya, bahwasanya Zaenal Arif cs akan mampu memberikan kebanggaan bagi masyarakat Madura yakni tetap bertahan di ISL.“Kenapa harus khawatir? Tim ini sudah baik. Mereka pun sudah bermain dengan dengan benar. Masalah kemenangan, itu masalah waktu saja”,ujar AQ seraya tersenyum.

Ia mengingatkan, sepanjang putaran II ini masih ada 16 pertandingan. Jika dikalkulasi, masih 48 poin yang bisa diperebutkan oleh timnya.“Hilangkan rasa khawatir itu. Kalau mau mengalahkan musuh (tim lain), maka pemain harus bisa mengalahkan dirinya sendiri. Yakni ego masing-masing pemain. Inilah pentingnya kekompakan dan kebersamaan dalam tim”,tegas AQ.

Politisi dari partai berlambang logo Mercy itu juga berharap, dukungan masyarakat Madura terus mengalir bagi timnya. Khususnya dari elemen supporter, entah itu K-Conk, Taretan maupun Peccot Mania. “Ayo bersama bantu pemain. Naikkan mental mereka. Jangan takut dan khawatir yang berlebihan. Kita masih lebih baik dibanding beberapa tim lainnya di ISL”,ucap AQ lagi seraya mengepalkan tangannya.

AQ lalu mengingatkan publik sepakbola Madura pada memori awal putaran I lalu. Saat itu, PMU menjalani 3 laga perdana ISL dengan kekalahan telak di kandang lawan. Yakni saat melawan Persela Lamongan, Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena. Dari ketiga laga tersebut, PMU digelontor 10 gol tanpa balas. Tim ini pun terpaku di posisi juru kunci.Namun setelah itu, secara perlahan penampilan PMU terus membaik. Skuad asuhan Coach Daniel Rukito tersebut mampu merebut kemenangan penting, baik di kandang sendiri maupun saat menjalani laga away. “Jadi perlu diingat, kompetisi masih panjang. Ada 16 pertandingan lagi. Ada poin banyak yang masih bisa direbut. Hayo, dukung terus kami”,pungkasnya. (mad)