Sampang,maduracorner.com –Suasana lapangan Wijaya Kusuma Sampang sisi timur Minggu (22/03/2015) pagi, lebih ramai dari biasanya. Bukan saja karena dipadati oleh warga yang tengah berolah raga, namun juga disebabkan kehadiran sekelompok pemuda pecinta reptile. Komunitas ini membawa ular berbagai jenis ular. Mulai King Cobra hingga Corn Snake. Bahkan mereka tanpa rasa takut mengalungkan reptile-reptil tersebut di leher mereka.
Beberapa orang yang tengah berolah raga tampak memandang dengan mimik ketakutan. Sebagian lagi mendekat penasaran dan mencoba memegang binatang itu. “Hiii… Geli. Boleh aku gendong ya mas. Bahaya gak?,”tanya salah seorang warga bernama Anggi kepada pemuda yang melilitkan ular di tubuhnya.
Sejurus kemudian binatang yang selama ini dianggap sangat berbahaya oleh masyarakat tersebut sudah berada di leher Anggi.”Ternyata jinak juga ularnya,”kata Anggi sambil tersenyum puas.
Binatang-binatang reptil ini memang sengaja dibawa dan diperlihatkan ke khalayak oleh pecinta binatang yakng tergabung dalam “Madura Reptile” Laskar Dhere Cellep Sampang. Tujuan mereka pun cukup bagus. Yakni sebagai sarana edukasi bagi masyarakat agar menyayangi dan melestarikan binatang. “Karena tidak semua binatang ganas, mas”,ucap salah seorang pengurus Madura Reptile, Alif kepada maduracorner.com.
Alif menjelaskan, mereka menggelar acara serupa di sejumlah institusi pendidikan. Dengan tujuan yang sama selain tentu mengenalkan binatang reptile kepada para pelajar. “Selain di tempat keramaian seperti ini, kita juga adakan kegiatan di sekolah-sekolah untuk memperkenalkan reptil. Bahwa tidak semua binatang seperti ular dan biawak itu merugikan,”jelas Alif.
Menurut Alif, ada tiga kelompok pecinta binatang yang ada di Sampang. Yakni pecinta reptil, musang dan pecinta kucing. Khusus komunitas penggemar reptile, mereka memiliki berbagai jenis hewan seperi ular, biawak, iguana dan buaya.
“Cara memeliharanya sangat gampang kok, mas. Dimandikan dan diberi makan. Kalau ular makannya seminggu sekali,” pungkas Alif sambil menggendong ular piton sepanjang 3 meter. (son/mad)
Penulis : S Umar Al Farouq
Editor : Mamad el Shaarawy