
TKI Korban Kerusuhan Konjen RI di Jeddah | oleh : arie
Maduracorner.com, Sampang – Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang tewas buntut kerusuhan di konsulat jendral (Konjen) RI di Jedah Arab Saudi itu dikabarkan berasal dari kabupaten Sampang. Informasinya, TKI Marwah Binti Hasan yang tewas saat antri pemutihan idzin tinggal di KJRI Jedah Arab Saudi berasal dari dusun Nangger Desa Plakaran kecamatan Jrengik Sampang. Hanya saja TKI ini berangkat dari biro perjalanan umrah dari Bangkalan sejak tahun 2005 silam.
Pihak keluarga mengetahui meninggalnya Marwah Binti Hasan delapan jam setelah kejadian kerusuhan di KJRI Jedah Arab Saudi. Menurut kesepakatan keluarga, korban akan dimakamkan di Jedah mengingat besarnya biaya jika dipulangkan ke Indonesia.
Anak bungsu korban bernama Hotijah menyatakan ketidakpercayaannya kabar Ibunya meninggal.
“Awalnya saya tidak percaya kalau ibu saya meninggal di Arab karena paginya masih telpon saya, saya kaget dan langsung menangis,”ujarnya tersedu.
Kabar lain juga disebutkan, Marwah Binti Hasan itu tewas terinjak-injak ditengah ribuan TKI asal Indonesia lainnya dalam insiden kekacauan proses pemutihan ijin tinggal. Insiden itu sulit dikendalikan karena ribuan TKI itu berdesakan ingin mendapatkan pelayanan lebih cepat.
Perlu juga diketahui, Marwah Binti Hasan meninggalkan tiga anak, yakni, Holifah yang sekarang mendampingi jenazah di Jedah, Humaidi yang hari ini berangkat ke Arab Saudi Riyad serta si bungsu Hotijah yang kini tinggal di rumah bersama bibinya.(rie/krs)