Maduracorner.com, Bangkalan-Bambu bagi sebagian orang mungkin dianggap tak lebih sebagai bahan pembuat pagar atau kandang ternak. Namun di tangan Maksum, warga Tanah Merah, Bangkalan, Madura, bambu dapat memiliki nilai jual tinggi setelah diubah menjadi kerajinan kursi yang menawan.
Hari-hari Maksum kini tak lepas dari bambu. Memotong bambu, merendam potongan bambu ke dalam air dan bahan khusus agar tidak mudah lapuk adalah bagian kecil kegiatan sehari-hari Maksum. Bambu yang sudah diolah dibentuk kursi atau meja.” Dalam membuat kursi ini, dibantu saudara saya aga cepat selesai,” ucap Maksum.
Salah satu bagian yang sulit dalam membuat kursi atau meja adalah saat bambu disambung dengan kayu yang dilem supaya kuat. Sementara itu untuk lebih menarik, setiap pojok kursi diikat dengan rotan. Selain sebagai aksesoris, rotan berfungsi sebagai penguat konstruksi bambu.
Jika lancar, satu set kursi yang terdiri dari empat kursi dan satu meja selesai dalam satu pekan. Untuk satu set ini Maksum menetapkan harga Rp 2,5 juta. Harga ini belum termasuk ongkos kirim. Kursi bambu buatan Maksum sudah menembus pasar di berbagai daerah di Indonesia diantaranya Surabaya, Malang, dan Jakarta. (din/min)