DPRD panggil Dinkes | oleh : Ahmad Oebbad
Maduracorner.com, Sampang – Satuan kerja perangkat daerah atau SKPD yang berhubungan dengan KLB Leptospirosis, dipanggil DPRD Sampang. Dewan mempertanyakan kurang maksimalnya SKPD tersebut dalam menangani musibah virus kencing tikus ini.
Tidak hanya jajaran Dinkes saja yang di panggil komisi D DPRD Sampang, namun kepala BPBD dan Dinas Sosial juga di panggil untuk dengar pendapat dengan komisi D terkait lambannya instansi terkait dalam menangani kasus virus kencing tikus, yang mewabah pasca banjir besar di Sampang, beberapa minggu lalu.
Menurut Dokter Bhakti, Ketua tim penanggulangan Leptospirosis Sampang, tidak adanya dana khusus untuk menangani musibah, membuat para kepala SKPD kesulitan, “Kita hanya mengandalkan Jamkesmas dan Jamkesda untuk pasien yang di rawat, dan mengandalkan bantuan obat dari pemerintah untuk diberikan pada masyarakat,” ujarnya.
Hingga saat ini pasien korban virus kencing tikus ini mencapai 61 orang, sebagian pasien masih menjalani perawatan intensif di RSUD Sampang (oeb/min)