Bangkalan, Maduracorner.com, – Pertandingan senin (1/9/2014) sore ini sepertinya bakal berlangsung seru di Stadion Gelora Bangkalan. Persepam Madura United (PMU) akan menjamu tim yang sedang berjuang dari jurang degradasi, Perseru Serui. Tim asal Papua ini mengemas 19 poin dari 18 laga dan menempati posisi kedua dari bawah.
Sebenarnya, kedua tim sama-sama sedang berjuang menghindari degradasi. PMU yang saat ini mengemas 22 poin bisa jadi yang tergelincir jika kalah nanti sore. Apalagi PMU kalah secara head to head dengan Perserui. Karena di putaran I lalu, mereka kalah 4-1 di Papua.
Maka seperti yang dikatakan manajer tim PMU Achsanul Qasasi (AQ), ini merupakan partai hidup mati bagi kedua tim. ” Tidak ada yg lebih penting kecuali pertandingan besok. Ini adalah segalanya. Laga pertaruhan harga diri. Jika tergelincir (kalah), maka goodbye ISL!”,ujar AQ kepada maduracorner.com, senin pagi.
Laki-laki asal Sumenep itu mengatakan, PMU sebenarnya tidak pantas berada dalam kondisi seperti ini. Karena secara kualitas tim, para pemain PMU bagus. “Anda bisa lihat, ada beberapa pemain bagus. Bahkan sebagian layak masuk ke Tim Nasional”,tegas AQ.
Selain masalah kualitas, kondisi finansial tim PMU menurut AQ juga sangat sehat. “Jika klub klub lain itu degradasi, itu wajar. Mereka kesulitan keuangan. Berbulan-bulan tidak bisa menggaji pemainnya”kata AQ.
“Sementara tim kami, silahkan anda tanya sendiri. Bukan hanya gaji bulanan, pembagian bonus juga lancar tanpa kendala”,tambahnya.
Maka AQ pun meminta imbal balik da pemainnya. Yaitu permainan terbaik yang bisa dilakukan. “Ini partai hidup mati. Bërjuanglah di lapangan sampai tetes peluh terakhir.
Penulis: Mamad el Shaarawy