Liga Santri di Bangkalan Diharap Melahirkan Bibit Pemain Berkualitas

Wakil Bupati Bangkalan, Drs. Muhni melepas balon sebagai simbolis dibuka Liga Santri di Kabupaten Bangkalan.

BANGKALAN, maduracorner.com,-Laga Pembukaan Piala KASAD Liga Santri PSSI 2022 telah dimulai. Personil Kodim 0829/Bangkalan bersama tim dari Askab PSSI Kabupaten Bangkalan telah mempersiapkan secara matang sejak hari Jum’at (17/06/2022) yang lalu dan sukses menggelar laga pembuka tingkat Kabupaten Bangkalan di Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Jalan Soekarno-Hatta Bangkalan pada Senin (20/06/2022).

Dalam laga perdana Piala KASAD Liga Santri PSSI tahun 2022 yang dipusatkan di Stadion Merdeka Jombang tersebut, diikuti melalui video conference. Usai secara resmi dibuka oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD), Jenderal TNI Dudung Abdurachman, SE, MM, Wakil Bupati Bangkalan, Mohni secara simbolis melakukan tendangan bola pertama tanda pertandingan dimulai.

Bacaan Lainnya
umroh

Usai upacara pembukaan Piala KASAD Liga Santri PSSI tahun 2022, Ketua MUI sekaligus Ketua PC NU Kabupaten Bangkalan, KH. Makki Nasir menyampaikan, “Alhamdulillah, dengan adanya Liga santri ini semoga bisa mencetak bibit pesepak bola dari kalangan santri, selain itu, agar mampu mencetak santri yang mampu berolahraga, sehat jasmani dan sehat rohaninya.” Tutur Ketua MUI Bangkalan ini.

Saat dikonfirmasi terkait adanya salah satu klub yang menggunakan sarung, Ketua MUI menyampaikan, “Sebenarnya bagusan begitu (pakai sarung) tetapi mau bagaimana lagi. Ini kan sepak bola resmi, PSSI, jadi tetap harus pakai sesuai pakaian yang sudah diatur.” Pungkasnya.

Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Inf Syarifuddin Liwang S.I.P dalam kesempatan tersebut menyampaikan, “Pelaksanaan Liga Santri tahun 2022 ini tadi sudah dibuka secara resmi oleh Bapak KASAD yang dilaksanakan di Jombang, secara Nasional, seluruh Indonesia melaksanakan.  Khususnya di Bangkalan, kita melaksanakan ada 9 tim yang akan bertanding, berlaga dalam Liga santri ini mulai hari ini.” Tutur Dandim.

“Harapannya sesuai dengan tema, Dari pesantren kita bawa Garuda terbang tinggi. Dengan adanya Liga santri ini dapat mencetak kalangan sepakbola dari sumber santri. Karena kita tahu ada beberapa yang sudah bergabung dengan timnas itu berasal dari santri.” Sambungnya. 

“Suporter banyak yang pakai sarung karena Liga santri, sehingga penontonnya kebanyakan dari santri sehingga menggunakan sarung dan kopyah sesuai identitas aslinya.” Pungkas Dandim.

Sementara itu, Ketua Askab PSSI Bangkalan, H. Muhaimin, SE menyampaikan, “Kami dari Askab PSSI Bangkalan akan mendukung pelaksanaan Liga Santri ini hingga selesai di tingkat Nasional. Kita berharap bisa sampai ke sana (tingkat Nasional). Aamiin.” Tuturnya. 

Liga perdana tersebut Al Miftahul Tholibin FC dari Kecamatan Kwanyar vs Raudlatul Ulum FC dari Kecamatan Socah berakhir imbang 2-2. Pertandingan selanjutnya akan dilanjutkan besok, Selasa (21/06/2022) bertempat di Alun-alun kota Bangkalan.  (San)

Pos terkait