Bangkalan, maduracorner.com – Ujian Nasional (UN) tingkat SMP kali ini hanya ada satu sekolah di Bangkalan yang menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Keterbatasan fasilitas, menjadi penyebab minimnya lembaga yang mampu menggunakan Computer Based Tes (CBT).
“Tahun ini hanya SMP Nurul Amanah, Kecamatan Tragah yang menggelar UNBK. Kami targetkan tahun depan ada lima sekolah,”terang Kasie Kurikulum SMP, SMA dan SMK Dindik Kabupaten Bangkalan, Risman Iriyanto kepada maduracorner.com, Senin (9/5/2016).
Menurutnya, syarat menggelar UNBK yakni sekolah harus menyediakan minimal sepertiga unit komputer dari total jumlah peserta UN. Untuk koneksi internet, sekolah bisa memenuhinya selama persiapan menjelang pelaksanaan UN.
Selain ketersediaan komputer, sambungnya, sekolah harus memperhatikan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM). “Baik tenaga pengajar maupun peserta didiknya,”tambahnya.
Risman menjelaskan, ada 15.393 siswa SMP dan sederajat yang mengikuti UN 2016. Rinciannya, 10.673 siswa SMP, dan 4.720 siswa MTS. “Sedangkan lembaga penyelenggaranya ada 399 lembaga yang terdiri dari SMP, MTS dan kejar paket seperti PKBM dan pondok pesantren,”ujar Risman. (her/mad)
Penulis: Heriyanto Ahmad
Editor: Mamad el Shaarawy