Mahasiswa Stidhi dibekali Jurnalistik | oleh : A.Shohib.
Maduracorner.com,Bangkalan– Sudah dua hari ini, Sekolah Tinggi Islam Darul Hikmah (STIDHI) di Desa Langkap kecamatan Burneh, Bangkalan menggelar Pekan Orientasi Mahasiswa STDHI (Pormadhi). Selama pelaksanaan Pormadhi, selain di plonco secara Islami, mahasiswa Baru dibekali ilmu Jurnalistik. “Dengan di bekali ilmu jurnalistik Mahasiswa baru STIHDI ini tahu dunia luar, karena di era informasi ini banyak sekali informasi yang harus diserap oleh clon mahasiswa,” kata Ketua Panitia Pelaksana Pormadhi, Ali Mansur, Ahad (8/9).
Disamping itu, Kata Ali Mansur pengenalan jurnalistik bagi mahasiswa baru STIDHI sangat penting, karena di era tehnologi ini, para mahasiswa tidak hanya membaca berita di media saja, akan tetapi para mahasiswa juga bisa menulis. “Dengan sedikit tahu ilmu jurnalistik, dalam mengembangkan intelektualnya, bagaimana adik-adik kami ini bisa menulis berita juga,” jelas Ali Mansur.
Selain dibekali Jurnalistik, calon Mahasiswa STIDHI juga di bekali dengan pengetahuan lain seperti masalah kemahasiswaan, keorganisasian, masalah bahayanya Narkoba. “Selama masa Orienstasi berlangsung kami juga mengundang nara sumber dari kepolisian tentang masalah narkoba,” tutur Ali Mansur.
Lebih lanjut Ali Mansur menjelaskan, untuk materi pengenalan Jurnalistik ini, panitia sengaja mengundang Wartawan harian umum Duta Masyarakat Moh Amin untuk menjadi nara sumber. “Duta Masyarakat itu kan korannya orang NU, karena STDIHI ini berbasis NU makanya kita undang Wartawan Duta untuk membekali ilmu Jurnalistik pada Mahasiswa STIDHI,” terangnya.
Penyampaian materi Jurnalistik yang disampaikan wartawan Duta masyarakat berlangsung Gayeng, para calon Mahasiswa STIDI mengikuti satu persatu dari materi yang disampaikan mulai dari materi tehnik penulisan berita, jenis-jenis berita dan materi jurnalistik lainnya disimak dengan sangat antusias.
Acara Pengenalan Jurnalistik Bagi calon Mahasiswa STIDHI nampak hidup pada sesi Tanya jawab. “Melihat pertanyaan yang disampaikan para calon mahasiswa STDIHI, saya optimis suatu saat nanti mahasiswa STIDHI bisa menulis, minimal mereka bisa membuat Bultin kampus” kata pemateri, Moh Amin. (min).