
Sumenep, maduracorner.com–
Abdul Ghani (35), warga Desa Tanah Merah Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ditemukan sudah tidak bernyawa, pada hari Jum’at (28/8/15), sekitar pukul 11.30 WIB, di kolam pemandian umum di dusun Airmata Desa Sera Timur Kecamatan Bluto.
Dugaan sementara korban meninggal dikarenakan tenggelam pada saat mandi di kolam tersebut.
Berdasarkan keterangan dari Salafiyah istri korban, bahwa suaminya sekitar pukul 10.00 WIB saya dan korban berangkat kerumah kak Saiful di Desa Sera Timur, dan setelah sampai, sekitar pukul 11.00 WIB korban mengajak saya ke pemandian umum untuk mandi dan mencuci baju.
“Suami saya mandi ditempat khusus laki – laki sementara dirinya ditempat khusus perempuan, setelah saya selesai mencuci baju, korban tidak terlihat ditempat pemandian. Lalu saya pulang kerumah kakak, tapi mas Ghani juga tidak ada. Kemudian saya kembali ke tempat pemandian dan melihat bahwa sandal dan sepedanya masih ada di tempat pemandian,” tuturnya.
“Akhirnya saya meminta bantuan kepada tetangga rumah kakak Mudhari untuk mencari Ghani. Sekitar pukul 11.30 WIB, ditemukan di dasar kolam tempat pemandian itu,” jelasnya.
Sementara itu, Kasubag Humas Polres Sumenep Ajun Komisaris Polisi (AKP) Hasanudin membenarkan peristiwa tersebut. Namun pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan visum, sehingga sementara korban meninggal akibat murni kecelakaan, yakni tenggelam.
“Dugaan semenatar murni karena tenggelamn tetap akan kamis selidiki mutif kematiannya. Saat ini jenazah korban sudah ada di rumah duka, dan pihak keluarga tidak mahu untuk dimintai visum, jadi kami tidak bisa memaksa,” ujarnya.
Penulis : Ari。 Editor : Altsaqib