Pemerintah Kurang Perhatian pada Pencak Silat

Pemerintah Kurang Perhatian pada Pencak Silat

Maduracorner.com – Sesepuh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Eddie M. Nalapraya menyebutkan, pemerintah Indonesia kurang perhatian pada pencak silat.
Hal itu dikatakan Eddy pada sidang pleno penetapan Penca Silat sebagai warisan budaya (cagar budaya) nasional asal Jawa Barat di Gedung Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar, Selasa (20/10/2015).

Eddy menyebutkan, jika pencak silat, Indonesia sudah kalah oleh negara lain, terutama dibidang tanding.

“Untuk seni budaya, Indonesia memang masih unggul. Tapi untuk bidang tanding kita kalah oleh orang lain,” ujarnya.

Karena itu, Eddie pun meminta pemerintah segera memasukkan penca silat ke dalam kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah. IPSI sendiri kata Eddie, sudah siap menyusun materi bahan ajarnya.

“Ini tinggal bagaimana politikal will pemerintah, terutama pemerintah daerah,” katanya.

Bahkan kata dia, di Indonesia tidak ada program studi pencak silat di perguruan tinggi.

Padahal pencak silat merupakan budaya asli Indonesia yang berkembang dengan sendirinya sejak lama.

“Sangat aneh, perguruan tinggi di Indonesia tidak ada yang mau membuka prodi pencak silat (penca di Jabar),” katanya.

Bukti lain pemerintah kurang perhatian pada pencak silat, kata dia, adalah belum diakuinya pencak silat sebagai olahraga prestasi di Indonesia.

“Bagaimana mau bertanding di olimpiade (internasional), oleh pemerintah sendiri pencak silat belum diakui,” tandasnya.

Menurut Eddie, Indonesia sangat kalah untuk menjadi leader ship pencak silat oleh Malaysia. “Malaysia sudah membuktikan diri sebagai leadership pencak silat. Kemarin ada Malaysia Open diiikuti puluhan negara. Indonesia malah tidak ikut ambil bagian,” katanya.

Penulis : Kiki Kurnia

Sumber : Galawisata.com

By : Jiddan

Pos terkait