Pengabdian Masyarakat UTM Kelompok 32 Manfaatkan Daun Segar

KETERANGAN: Mahasiswa Pengabdian Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura melakukan foto bersama dengan siswa setempat.(Dok/Mc)

BANGKALAN – Maduracorner.com, Mahasiswa Pengabdian Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura (UTM) Kelompok 32 laksanakan kegiatan kreatif bertajuk “Pembuatan Ecoprint Menggunakan Teknik Pounding” di SDN Kranggan Timur 2. Selasa (7/1).

Turut hadir kepala sekolah SDN Karanggan Timur 2 dan Kepala Desa yang sekaligus membuka kegiatan ini.

Bacaan Lainnya
umroh

Gala seni kreatif ini dipandu oleh empat mahasiswa yakni Dwi Arina Fahrun Nisa, Mohammad Ishaq Maulana, Yulia Nanda Ivne Vara dan Aisyatul Jannah, dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Mashudah Sabilaturrizqi, S.Kom., M.Kom.

Kepala Desa Keranggan Timur, Jauhari sangat mengapresiasi kegiatan seni kreatif ini. “Selain mengenalkan seni yang unik, kegiatan ini juga mengajarkan siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan dan memanfaatkan alam secara bijak”. Jelasnya

“Program Ecoprint yang dikembangkan mahasiswa KKN ini merupakan contoh nyata pengabdian masyarakat yang efektif, kreatif dan berkelanjutan.” Tambah Mashudah sabilaturrizqi, selaku DPL.

Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan seni ramah lingkungan kepada siswa, sekaligus menanamkan kesadaran pentingnya pelestarian alam melalui karya seni.

Teknik seni Ecoprint ini memanfaatkan kekayaan alam, seperti daun, bunga, dan tanaman lain, untuk mencetak pola pada kain.

Transfer warna alami dari bahan-bahan tersebut ke dalam kain menggunakan teknik pounding untuk menciptakan pola-pola yang unik dan menarik.

Siswa SDN Keranggan Timur 2 sangat antusias mengikuti kegiatan ini.

“Melalui ecoprint, kami ingin menunjukkan bahwa kita bisa membuat karya seni yang indah dengan menggunakan bahan alami yang ada di sekitar kita, tanpa merusak lingkungan,” ujar Muhammad Ishaq, selaku Koordinator Desa Pengabdian Kelompok 32.

Dengan antusiasme yang tinggi dari siswa-siswi, kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi untuk terus menciptakan karya seni yang ramah lingkungan dan bermanfaat bagi masyarakat. (red)

Pos terkait