Bangkalan,maduracorner.com – Polres Bangkalan mengerahkan pasukan berlapis dalam mengamankan unjuk rasa (unras), senin (11/3/2015) siang. Hal ini untuk mengamankan jalannya aksi yang diikuti lebih dari 500 massa dari desa Durjan, kecamatan Kokop. Mereka datang mengatasnamakan sebagai Gerakan Pemuda dan Santri Madura (GPSM) Bangkalan.
Pengamanan berlapis tersebut terlihat dari banyaknya personil yang diturunkan. Selain 150 personil Polres Bangkalan sendiri, juga ada 1 kompi Brimob Polda Jatim serta 1 peleton dari Kodim 0829 Bangkalan.
“Untuk menjaga segala kemungkinan yang terjadi. Maka sebagai antisipasinya, kami kerahkan anggota polres sendiri serta personil Brimob Polda Jatimdan Kodim 0829 Bangkalan,”terang Kabag Ops Polres Bangkalan, Kompol Abd. Rokhim kepada maduracorner.com di sela-sela berlangsungnya aksi.
Abd Rokhim menuturkan, pengamanan ini bersifat persuasif dan mengikuti suasana di lapangan. Artinya, pasukan pengamanan hanya berjaga- jaga dan tidak mengambil tindakan yang berlebihan sepanjang gerakan unras tidak anarkis. “Sesuai perintah pimpinan, pengamanan dari aparat sifatnya persuasif dan tunggu komando,”tutur perwira dengan 1 melati di pundak tersebut. (yan/mad)
Penulis: Aryan
Editor: Mamad el Shaarawy