
Jamsostek Cabang Madura | Oleh : Aryan
Maduracorner.com, Bangkalan-sebanyak puluhan ribu tenaga kerja (naker) di empat kabupaten di Madura belum mendapatkan perlindungan jaminan sosial. Pernyataan mencengangkan ini dilontarkan Kepala Jamsostek cabang Madura, Didin Haryono Rabu, (27/2) siang.
“Sebenarnya ada puluhan ribu pekerja yang sampai saat belum mendapat perlindungan dan jaminan keselamatan tenaga kerja. Ini akan kita garap secara serius, agar mereka mau menjadi anggota dan peserta Jamsostek,” ungkap Didin disela-sela Sosialisasi Tentang Implementasi Virtual Account dan Tertib Administrasi di salah satu gedung pertemuan di Bangkalan.
Pada acara yang digelar dalam rangka menyongsong Badan Penyelenggaraan Jaminan Sosial (BPJS) berkelas dunia pada tahun 2015 itu, sedikitnya 100 lebih peserta hadir. Baik dari berbagai lembaga koperasi dan BUMN yang ada di 4 Kabupaten di Madura, khususnya bagi pekerja yang sudah ikut sebagai peserta Jamsostek.
Sedangkan materinya, Jamsostek nampaknya lebih memfokuskan pada kemudahan baru yang ditawarkan bagi nasabah Jamsostek. Terutama terkait teknis pelayanan iuran baik setoran maupun penarikan. Selain panitia internal, Jamsostek juga mengundang nara sumber dari pihak perbankan (BRI, Bukopin dan Bank Mandiri) untuk menjelaskan secara panjang lebar tentang tehnis dan proses transfer maupun penarikan uang yang berkaitan sebagai peserta atau anggota Jamsostek.
“Kalau dulu 1 rekening dipakai ramai-ramai, kini masing-masing peserta mempunyai rekening sendiri,” terang salah satu nara sumber dari Bank BRI.(yan/krs)