Gedung Sekolah Nyaris Ambruk Karena Puting Beliung | oleh : arie
Maduracorner.com, Sumenep – Sedikitnya 60 siswa Madrasah Ibtidaiyah Al-Hasanah desa Prenduan kecamatan Pragaan Sumenep terpaksa belajar di gubuk bambu. Pasalnya, mereka takut belajar di dalam ruang sekolah karena kondisinya sudah rapuh bahkan sebagian ambruk di terjang angin kencang beberapa waktu lalu.
Pihak sekolah terpaksa menggunakan gubuk bambu berukuran lima kali empat meter persegi untuk kegiatan belajar mengajar, karena sekolah mereka kondisinya sudah rusak parah akibat diterjang angin kencang, bahkan atap sekolah terpaksa disangga dengan bambu agar tidak ambruk.
Kondisi itu tentu membuat para siswa mengaku sangat tidak nyaman belajar. Karena jika siang mereka kepanasan dan kedinginan saat hujan.
“Karena kondisi sekolah seperti ini banyak siswa tidak masuk, kami sudah dua kali mengajukan dana rehab namun belum ada tanggapan,”keluh Guru MI Al-Hasanah Sumenep, Mufti Ali Nur.
Untuk diketahui, sekolah Madrasah Ibtidaiyah Al-Hasanah berada di bawah bukit dan rawan longsor, pihak sekolah mengaku telah meminta bantuan kepada pemerintah sebanyak dua kali namun tidak pernah ada tanggapan. Mereka terpaksa tetap melakukan kegiatan belajar mengajar dengan kondisi seadanya. (rie/krs)