Ilustrasi
9 Anak Derita Gizi Buruk I Oleh : Teguh S
Maduracorner.com- Sumenep— Sedikitnya 600 anak di Kabupaten Sumenep menderita kekurangan gizi. Dari jumlah tersebut, 9 anak di antaranya menderita gizi buruk. Kurangnya gizi ratusan anak tersebut ditengarai karena beberapa faktor. Salah satunya, minimnya kesadaran masyarakat dalam soal menjaga anak dari lingkungan yang kurang mendukung. Dan juga anak yang sakit itu memang punya rekam jejak dari sejak lahir
.
“Memang ada anak yang penyakitnya diderita oleh mereka disebabkan karena suatu hal. Dulu pernah ada kasus di Sumenep, seorang anak sedang menderita penyakit kalau sedang makan tidak normal, ternyata ketika diperiksa, langit-langit tenggorakannya pecah,”jelas Kepala Dinas Kesehatan Sumenep, Anugrah Riska Rahadi, Rabu (26/2)
Terpisah anggota DPRD Kabupaten Sumenep, Nur Asyur mengatakan, penyebab kekurangan gizi karena pola makan yang tidak sehat, serta pola makan tidak seperti dulu saat ada aturan empat sehat 5 sempurna.
“Dalam agama kita pun sudah diatur dalam berpola makan yang teratur. Apapun boleh kita makan, yang penting jangan berlebihan,” katanya singkat.
Namun kata Nur Asyur, kekurangan gizi tersebut juga tidak hanya faktor kesadaran, tetapi sosialiasi hidup dan pola makan sehat oleh Dinkes masih belum optimal. “Sehingga ke depan perlu digalakan sosialiasi secara optimal tentang pola makan yang sehat dan teratur. Agar bisa menekan angka kekurangan gizi tersebut,” jelasnya.
Selain itu kata Nur Askur, Ketidakmampuan masyarakat dalam mengkonsumsi makanan sehat juga menjadi faktor gizi anak itu turun, sehingga mengkonsumsi makanan yang kurang bergizi.(Tgh/shb)