Bantuan Pusat | oleh : Teguh
Maduracorner.com, Sumenep – Sedikitnya sebesar Rp 40 milyar dana pusat yang dikucurkan melalui Propinsi Jawa Timur yang masuk di Kabupaten Sumenep untuk pembangunan infrastruktur penyehatan lingkungan pemukiman.
Alokasi dana DIPA tahun 2014 yang bersumber dari dana APBN melalui Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Pemukiman (PLP) Propinsi Jawa Timur tersebut terbagi dalam 7 paket kegiatan.
Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Sumenep, Hary Patriadi, menjelaskan, dalam pelaksanaan program pengembangan kesehatan lingkungan melalui Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya pusat yang kebetulan di Jawa timur dialokasikan untuk Kabupaten Sumenep, merupakan hal yang luar biasa.
“Sebab, tidak mudah untuk mendapat alokasi dana puluhan milyar dari pusat. Karena itu, program ini harus betul-betul terlaksana, termanfaatkan dan terserap dengan baik,” terangnya.
Sejumlah program pembangunan infrastruktur dari 7 paket kegiatan yang di alokasikan di Kabupaten Sumenep tersebut, yakni untuk pembangungan TPS 3R sebesar Rp. 600.000.000,- pengembangan TPA Sampah dengan dana Rp. 12.982.134.000,- pengadaan alat berat untuk TPA sebesar Rp. 2.184.368.000,- pembangunan system drainase primer kawasan Pondok Al-Amin Prenduan Sumenep sebesar Rp. 7.429.430.000,-
Dan juga termasuk dengan pembangunan sanimas sebesar Rp. 800.000.000,- pembangunan infrastruktur IPLT sebesar Rp. 4.557.870.000,- serta untuk pembangunan infrastruktur Instalasi Pengolahan Air Limbah kawasan Pondok Al-Amien, Prenduan yang alokasi dananya sebesar Rp. 3.216.657.000,-
“Harapnya peran serta masyarakat dalam pengawasan dan partisipasinya dalam program pusat terlaksana dengan sempurna, sehingga dimasa mendatang, kita tetap dipercaya lagi untuk menerima paket kegiatan yang lain,” pungkasnya. (tgh/lam)