
Sampang, maduracorner.com – Kabupaten Sampang dipastikan bersih dari organisasi Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar). Kepastian itu dinyatakan langsung oleh Kapolres Sampang AKBP Budi Mulyanto, Selasa (19/01/2015) siang.
Menurutnya, dari hasil laporan intelijennya, di seluruh wilayah hukum Kepolisian Resort (Polres) Sampang, tidak ada gerakan Gafatar. Meski sebelumnya, keberadaan Gafatar pernah akan bergerak di Kabupaten Sampang.
“Berdasarkan data yang ada, Gafatar di Kabupaten Sampang tidak ada. Dulu pernah embrionya mau bergerak di sini (Sampang) tapi tidak jadi,” ungkapnya.
Bahkan Budi menjelaskan, untuk wilayah di pulau Madura, gerakan Gafatar terdeteksi di Kabupaten Bangkalan. “Yang ada itu di Bangkalan, kalau Sampang tidak ada,” sambungnya.
Sementara itu untuk menindaklanjuti agar Gafatar tidak masuk ke Kabupaten Sampang, pihaknya selalu melakukan tindakan pencegahan dengan pendataan dini yang dilakukan oleh intelijen.
“Apabila dijumpai kita akan berkoordinasi dengan Pemda (Sampang) untuk menindaklanjuti secara komprehensif keberadaan Gafatar,” tukasnya.
Disinggung adanya penolakan Gafatar oleh warga, Budi menegaskan meski hingga kini belum ada fatwa dari MUI tentang penolakan organisasi Gafatar. Namun penolakan warga dinilai sudah menjadi bukti Gafatar tidak diterima oleh masyarakat. (yung)
Editor: Buyung Pambudi