Bangkalan,maduracorner.com – Polres Bangkalan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan menggelar simulasi bencana bahaya banjir. Puluhan anggota polisi dan relawan pun diterjunkan dalam simulasi yang digelar kamis (27/3/2015) siang di sungai Bancaran ini.
Simulasi pun dibuat semirip mungkin saat terjadinya banjir. Yakni dimulai dari mobil patrol polisi yang melakukan himbauan pada warga saat air mulai meluap hingga simulasi penyelamatan korban yang hanyut oleh air banjir.
“Kita simulasikan telah terjadi musibah banjir. Ada 2 warga yang terbawa arus banjir yang minta tolong. Kemudian datang speed boats beserta petugas dan relawan menolong korban. Jadi kita memang mensimulasi seperti apa bencana banjir dan bagaimana upaya penyelamatan maupun evakuasi korban,”terang Koordinator Simulasi, Kompol Abd. Rokhim kepada maduracorner.com.
Pria yang juga menjabat sebagai Kabag Ops Polres Bangkalan lebih lanjut mengatakan, simulasi penanggulangan banjir di Blega dilakukan karena wilayah ini yang dikenal paling rawan banjir. “Khusus di wilayah kita (Bangkalan), ya memang Blega yang paling rawan banjir setiap tahun dibandingkan kecamatan lain”,tambahnya.
Selain anggota polisi dan BPBD, simulasi ini melibatkan sejumlah relawan sipil dan petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Bangkalan. “Polres menerjunkan 100 personil. Terdiri dari pasukan gabungan Shabara, Polairud, Dinkes Bangkalan dan relawan dari BPBD Bangkalan. Semoga simulasinya bermanfaat,”pungkasnya. (yan/mad)
Penulis : Aryan
Editor : Mamad el Shaarawy