PAMEKASAN, MADURACORNER.COM- Siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, membersihkan sampah yang berserakan di hutan mangrove pantai Desa Ambat, Jumat (7/12/2018).
“Kami khawatir sampang plastik yang mengotori hutan mangrove dapat merusak ekosistem laut,” ujar siswi SMKN 1 Tlanakan, April Darma Putri.
Pantau di lapangan sejumlah siswa dan dewan guru SMKN 1 Tlanakan,
kompak bergotong royong memunguti sampah-sampah.Mereka terlihat begitu bersemangat menyisir pantai yang berlokasi di depan sekolah.
“Ini kami lakukan semata-mata untuk menjaga kesehatan lingkungan,” imbuhnya.
Putri menjelaskan, kegiatan bersih-bersih sampah juga bertujuan untuk menyampaikan pesan moral kepada warga sekitar agar tidak membuang sampah sembaranga dan selalu menjaga kelestarian lingkungan.
“Kami sangat senang, karena sangat bermanfaat kesehatan lingkungan sekitar sekolah,” ucapnya.
Sementara itu, Guru SMKN 1 Tlanakan, Imam Nuraiman menyampaikan kegiatan bersih-bersih sampah sebagai bentuk penanaman pendidikan kesehatan lingkungan sejak dini. Sehingga nantinya siswa dapat menjaga lingkungan sekitar tetap sehat.
“Paling tidak nantinya siswa dapat memilah antara sampah organik dan non organik,” paparnya.
Imam juga berharap campur tangan pemerintah, untuk mengatasi penumpukan sampah di laut. Terutama, harus ada peraturan yang jelas bagi warga yang dekat dengan laut agar tidak membuat sampah sembarangan.
“Perlu ada upaya dari pemerintah setampat agar masyarakat sadar kesehatan lingkungan,” tandasnya. (*)
Penulis: Sai
Editor: Riyan Mahesa