Tanam Palawija, Petani Sepulu Manfaatkan Air Sumur Bor

Petani Manfaatkan Sumur Bor |  Oleh : Aryan

 

Hairul saat mengairi sawahnya di Desa/Kecamatan Sepulu-Foto : Aryan/MC.com
Hairul saat mengairi sawahnya di Desa/Kecamatan Sepulu-Foto : Aryan/MC.com

Maduracorner.com,Bangkalan- para petani yang memiliki lahan kawasan desa Sepulu Kecamatan Sepulu, tepat nya di depan kantor Kecamatan Sepulu pada musim kemarau seperti ini memanfaatkan sumur bor untuk menanam palawija tumpangsari.

“Jika musim kemarau seperti sekarang ini, untuk mengairi kami sawah harus mengambil air dari sumur bor yang banyak dibuat diatas pematang sawah,”  kata Hairul kepada MC.com, Sabtu, (7/9).

Dikatakan Hairul, untuk menaikkan air dari dalam tanah, Ia  memakai mesin pompa diesel dan dihubungkan dengan selang plastik hingga 25 meter panjangnya. “Sumber mata air satu-satunya yang diandalkan sebagai irigasi didesa kami pada musim kemarau ini sudah kering,” ujarnya.

Ditambahkan Hairul, pengambilan air sumur bor itu sangat terbatas, artinya, jika diawal musim kemarau airnya masih bisa diambil, akan tetapi jika kemarau sudah mencapai puncaknya, atau sekitar sebulan lagi sumur bor itu juga ikut mengering. Itu sebabnya hampir semua petani pada musim kemarau ini beralih dari menanam padi ke tanaman palawija tumpang sari, sejenis jagung, kacang tanah, kacang panjang, ketela pohon dan umbi-umbian lainnya.

“Kalau menanam palwija, kebutuhan akan air yang dipergunakan untuk menyiram tanaman palawija tidak sebanyak seperti menanam padi. Jadi masih bisa diambilkan dari sumur bor,” pungkas Hairul. (yan/min)

 

Pos terkait