Bangkalan,maduracorner.com – Tes keperawanan bagi calon polwan menjadi isu hangat belakangan ini. Apalagi, kabar tersebut menyebutkan keperawanan menjadi persyaratan utama untuk lolos menjadi anggota korps berbaju coklat. Namun, Polres Bangkalan menampik isu yang dinilai kurang etis tersebut.
“Yang ada bukan tes keperawanan, tapi tes kesehatan. Dan perlu diketahui keperawanan bukan syarat mutlak untuk proses seleksi polwan. Sebab,banyak faktor penyebab robeknya selaput darah seorang wanita,”tegas Wakapolres Bangkalan, Kompol Yanuar Herlambang kepada maduracorner.com, jum’at (15/5/2015) pagi.
Kendati demikian lanjut Yanuar Herlambang, jika ditemukan siswa yang mendaftar calon polwan sudah tidak perawan karena faktor pergaulan bebas, tentu akan menjadi nilai minus dalam menentukan diterima atau tidaknya calon polwan tersebut.
“Tentunya tim penilai dari dokter internal Polri bisa membedakannya (akibat salah pergaulan atau tidak). Karena itu tak bisa diberlakukan secara kaku begitu saja,”tambah perwira satu melati di pundaknya ini.
Yanuar pun menghimbau, agar remaja putri khususnya bagi mereka calon Polwan agar benar-benar dapat menjaga kehormatannya. Yakni menjauhi pergaulan bebas agar lebih memudahkan proses masuk Polwan nantinya. “Ya kami pastinya menginginkan anggota yang baik dan bisa menjaga diri. Terutama kehormatan sebagai seorang wanita,”tandasnya.(her/mad)
Penulis: Heriyanto
Editor: Mamad El Sharaawy