Puting Beliung |oleh Amin Sohib

Maduracorner.com,Bangkalan – Desa Poter dan desa Patemon kecamatan Tanah Merah dan desa Kebalan Timur kecamatan Burneh kabupaten Bangkalan, Senin (19/11) disapu angin puting Beliung. Akibat terjangan angin Puting Beliung itu puluhna rumah tertimpa pohon. Dari puluhan rumah itu tiga rumah warga dan satu Musholla serta sejumlah toko dan gudang di pasar Patemon rusak parah karena atapnya rontok.
Sejumlah toko dan gudang yang terkena terjangan angin puting Beliung di pasar Patemon adalah gudang sembako milik H Mat Nasu dan toko Klontongan milik H Mustofa. Sedangkan rumah warga yang terkena pohon tumbang adalah rumah Juwari dan rumah Dulla warga desa Poter kecamatan Tanah Merah dan Musholla milik H Abd Somad di desa Kebalan Timur kecamatan Burneh.
Juwari salah seorang korban yang rumahnya tertimpa pohon menjelaskan, begitu ada angin kencang, dirinya langsung mengajak keluarganya keluar rumah untuk menyelamatkan diri. “Untung saya langsung keluar pak,” kata Juwari.
Dijelaskan Jawari, hujan rintik-rintik yang disertai angin kencang itu datangnya dari arah timur. “Kejadiannya sangat cepat sekali, pokoknya begitu angina kencang, pohon Kecapi di belakang rumah langsung roboh,” jelas Juwari.
Kepala Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangkalan, WH Hidayat yang langsung turun ke lokasi menjelaskan, peristiwa terjadinya angina putting beliung itu sekitar pukul 03.50 wib. “Begitu dapat laporan saya langsung turun,” terang Hidayat.
Lebih lanjut WH Hidayat menjelaskan, untuk saat ini pihaknya belum tahu secara pasti berapa jumlah korban angin puting Beliung tersebut,” kita masih akan melakukan pendataan, untuk data awal putting beliung ini menimpa tiga desa di dua kecamatan,” tutur WH Hidayat.
Setelah melakukan pendataan lanjut WH Hidayat, pihaknya baru bisa mengklasifikasi kerusakan akibat terjangan puting Beliung ini. “Kita masih akan mengkalsifikasikasi kerusakan yang diderita warga, apakah masuk ringan, sedang dan berat, sabar ya,” pungkas Hidayat. (min).