Bangkalan,maduracorner.com – Seiring akan datangnya peralihan cuaca dari musim penghujan ke musim kemarau, sebagian masyarakan Bangkalan sudah mulai kesulitan air bersih. Hal ini menimpa warga Desa Bajeman Kecamatan Tragah.
Mereka mengaku, kebutuhan air bersih mulau sulit dipenuhi. Meski hujan saat ini masih turun secara sporadis dan tempo tidak lama, namun banyak sumur warga di desa ini yang mulai mengering. “Pelan tapi pasti desa kami sudah mulai kesulitan untuk pemenuhan kebutuhan air bersih,”ujar salah seorang warga setempat, Muja’i kepada maduracorner.com, selasa (12/5/2015) siang.
Menurut dia, sejumlah warga harus menggunakan gerobak untuk mengambil air ke sumur milik warga lain yang cadangan sumber air sumurnya masih mengalir. “Untuk mengatasi kekurangan air bersih ini, terpaksa meminta ke sumur tetangga dengan memakai gerobak dorong berisi 6 jiregen besar,”tutur Muja’I lagi.
Kasie KMD Kecamatan Tragah, Syaiful mengakui ada beberapa desa yang memang langganan kesulitan air bersih tatkala mulai masuk musim kemarau. “Ada 3 desa dari 16 desa di wilayah kami yang selalu kesulitan air bersih. Yakni desa Soket Laok, Tampin dan Bajeman”,akunya.
Pihak kecamatan pun akan segera turun ke lapangan guna melakukan pendataan kekeringan di awal musim kemarau ini. “Hasilnya nanti kami laporkan ke dinas terkait untuk penanganan lanjutan”,kata Syaiful. (yan/mad).
Penulis : Aryan
Editor : Mamad El Shaarawy