Bangkalan, maduracorner.com, – Manajemen Persepam Madura United (PMU) saat ini masih berjuang lewat surat protes resmi kepada PSSI terkait sejumlah dugaan kecurangan oleh pihak Perseru Serui. Surat yang sudah masuk ke PSSI 3 hari lalu tersebut masih dalam proses pemeriksaan secara mendalam.
Namun banyak pihak yang masih belum percaya akan nasib tragis PMU yang terancam degradasi. Salah satunya adalah kapten tim PMU yang kini masih terbalut cidera, Zaenal Arif. Pemain yang akrab disapa kang Abo ini menyatakan, PMU secara tim memiliki punggawa yang sangat layak bertahan di ISL.
“Saya masih belum percaya sampai sekarang. Ada apa sebenarnya dengan tim ini. Karena yang saya tahu, para pemain Madura cukup qualified kalau hanya sekedar bertahan di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Bahkan 2-3 pemain juga layak mengisi pos di skuad Tim Nasional”,terang Kang Abo ke maduracorner.com, minggu (14/9/2014) siang melalu pesan blackberry messanger-nya.
Bukan hanya kualitas pemain, pelatih PMU maupun kekuatan financial tim juga bagus. “Arcan Iurie pelatih mumpuni. Dia pintar meracik strategi tim. Keuangan tim pun tidak pernah jadi masalah. Karena setahu saya, pembayaran bonus dan gaji bulanan para pemain juga lancar”,katanya lagi.
Kang Abo pun hanya bisa pasrah jika kemungkinan terburuk yang terjadi. Padahal menurutnya, keberadaan PMU sangat penting di Madura untuk tetap menjaga gairah fans bola di pulau garam tersebut. Termasuk menjadi stimulan (perangsang) bagi perkembangan bibit sepakbola setempat.
Namun begitu, Kang Abo tetap berharap pihak manajemen bisa memperjuangkan nasib PMU. “Saya sangat berharap, apa yang diperjuangkan manajemen utamanya yang dilakukan manajer Achsanul Qasasi bisa berbuah positif. Semoga saja”,pungkasnya.
Penulis: Mamad el Shaarawy