4 Siswa SDLB Ikuti UN

Siswa Berkebutuhan Khusus  |   Oleh:Aryan

4 siswa SDLB Negeri Keleyan Desa Keleyan Kecamatan Socah yang ikut UN-Foto : Aryan/MC.com
4 siswa SDLB Negeri Keleyan Desa Keleyan Kecamatan Socah yang ikut UN-Foto : Aryan/MC.com

Maduracorner.com,Bangkalan – 4 siswa berkebutuhan khusus SDLB Negeri Keleyan Desa Keleyan Kecamatan Socah mengikuti UNSD/ MI/SDLB 2013. “4 siswa berkebutuhan khusus dan mempunyai keterkebelakangan tuna rungu (gangguan pendengaran) tahun ini ikut UN 2013,” ujar Kasek SDLB Negeri Keleyan, Muzammil, Selasa (07/05).

Patut disyukuri, lanjut Muzammil, 4 siswa tuna rungu itu, bisa ikut UN tahun 2013 ini. Sebab mendidik para siswa tuna rungu hingga duduk di kelas VI dan Ikut UN itu, tidak mudah. Selain butuh kesabaran dan kegigihan juga tidak terlepas dari perjuangan para guru yang tanpa lelah mengajari mereka ini dengan tehnik komunikasi total (komtal).

” Tehnik mengajar dengan komtal itu tidak gampang karena setiap guru di tuntut mempunyai keahlian khusus dalam memakai bahasa isyarat, terdiri dari gerak tangan, kaki dan tubuh. Termasuk menggunakan sistim ujaran atau membaca bibir jika ingin bicara lisan dengan siswa tuna rungu,” terang Muzammil.
Lebih lanjut dijelaskan, jumlah siswa SDLB Negeri Keleyan saat ini sebanyak 50 orang. Dengan 5 klasifikasi jurusan,  diantaranya  jurusan Tuna Rungu, Tuna Grahita, Tuna Netra, Autis dan Cerebal Palsy. Dijelaskan, untuk siswa yang menderita Autis, tehnik mengajarnya lebih condong secara individu dan memerlukan ruang khusus.

Sedangkan mendidik siswa yang mempunyai kelainan Cerebal Palsy dibutuhkan seorang guru yang memiliki kesabaran tinggi. Karena siswanya mengalami kelainan otak dan lamban dalam berpikir maupun berkomunikasi dengan lawan bicara. “Pokoknya, jadi guru di SDLB itu harus mempunyai kepribadian lebih dibandingkan dengan guru biasa” tuturnya.

Kepala UPT Disdik Kecamatan Socah, Fadhor Rachman saat dikonfirmasi mengatakan untuk tahun ini siswa SDLB Negeri Keleyan yang ikut UN SD/MI/SDLB 2013 hanya 4 orang dari jurusan Tuna Rungu. Untuk jurusan Tuna Grahita, Tuna Netra, Autis dan Cerebal Palsy tidak ada. “6 guru PNS yang mengajar di SDLB Negeri Keleyan itu, semuanya lulusan S.1 jurusan Pendidikan Luar Biasa,” pungkas mantan Kepala UPT Disdik Labang tersebut. (yan/min).

Pos terkait