84 Desa di Pamekasan Terdampak Kekeringan

maduracorner.com, Pamekasan – Sebanyak 84 desa di Kabupaten Pamekasan, Madura dinyatakan sebagai wilayah terdampak kekeringan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat. Angka tersebut adalah jumlah desa terbaru yang dinyatakan terdampak pasca cuaca panas berkepanjangan yang terjadi beberapa pekan terakhir.

“Sebelum ini ada 82 desa yang dinyatakan terdampak, akibat penambahan dua desa baru yang terdampak, total ada 84 desa terdampak kekeringan di Pamekasan” terang Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah Pamekasan, Budi Cahyono.

Akibat dari kondisi tersebut, pihak BPBD mengaku terpaksa menambah jumlah bantuan air bersih yang di dropping ke masyarakat di daerah terdampak kekeringan.

“Kami terpaksa menambah dropping air ke sejumlah desa lantaran kebutuhan masyarakat terhadap air bersih meningkat, seperti Desa Tanjung Kecamatan Pademawu yang awalnya tidak masuk daerah kekeringan. Kalau tidak salah ada tiga desa yang nambah permintaan air,” imbuh Budi.

Berdasarkan hasil analisa Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jawa Timur, diperkirakan bahwa musim kemarau masih akan terus terjadi hingga awal November. Atas kondisi tersebut, BPBD Pamekasan meminta warga untuk bisa mengantisipasi kebutuhan air bersih, khususnya di kawasan terdampak kekeringan.

Pos terkait