Bangkalan, maduracorner.com – Persepam Madura United (PMU) gagal memetik poin saat melawan PSM Makassar, senin lalu (18/8/2014). Skuad Laskar Sapeh Kerap yang datang sebagai tim tamu dibekuk dengan skor tipis 0-1 oleh skuad Ayam Jantan Dari Timur. Kekalahan tersebut tentu saja menyakitkan bagi Fakhruddin dkk karena mempersulit langkah untuk lolos ke babak 8 besar ISL 2014.
Namun rupanya mereka tidak ingin larut terlalu lama dengan kekalahan ini. Hal tersebut ditegaskan oleh coach Arcan Iurie saat memimpin latihan anak asuknya di lapangan alun-alun Kota Bangkalan, kamis sore (22/8/2014). “Secara umum, kondisi tim tidak ada masalah paska kekalahan dari PSM. Itu harus dijadikan pelajaran agar bisa memetik poin di laga berikutnya”,terangan pelatih asal Moldova tersebut kepada maduracorner.com di sela-sela latihan.
“Ringkasnya, lupakan apa yang sudah terjadi (kekalahan). Saya dan pemain harus fokus ke pertandingan selanjutnya. Masih ada 4 sisa laga. Kita harus main ngotot, karena peluang untuk lolos ke babak 8 besar masih terbuka”,jelasnya lagi.
Meski begitu, Arcan Iurie mengatakan, pihaknya menemui sedikit kendala. Yakni harus absennya beberapa pilar PMU seperti halnya Eduar Valuta, Firly Apriansyah dan Issac Djober. “Itu akan kami cari solusinya. Tentu dengan menempatkan pemain yang paling siap untuk menempati posisi yang mereka tinggalkan sementara”,kata bule yang sudah menjadi muallaf tersebut.
Laga PMU berikutnya yakni harus menjalani pertandingan away melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo (22/8/2014). Jika tidak aral melintang, laga ini akan disiarkan langsung oleh Global TV jam 19.00 WIB. Meski demikian, jadwal ini bisa saja ditunda oleh PSSI karena belum mendapat ijin keamanan dari pihak kepolisian terkait kisruh sengketa pilpres yang belum usai.
“Kepastiannya nanti malam (kamis malam). Apakah akan ditunda atau tidak. Kita juga masih menunggu konfirmasi resmi dari PSSI pusat”,ujar Ziaul Haq, salah satu personil manajemen PMU kepada kru maduracorner.com. (mad)
Penulis: Mamad el Shaarawy