Wanita Muda Asal Surabaya Terlantar Di Pamekasan | oleh : nizamuddin
Maduracorner.com, Pamekasan – Seorang perempuan yang baru 11 hari melahirkan bayi, Lutfiah (18), dicerai dan diterlantarkan mantan suaminya. Sebelumnya, wanita malang asal Sidodadi Surabaya ini dinikahi secara siri oleh Nurcholis warga desa Campor kecamatan Proppo kabupaten Pamekasan. Dia dan bayinya yang masih berusia 11 hari mengadukan nasibnya ke Dinas Sosial Pamekasan, setelah diusir dari rumah mertuanya.
“Saat kandungan saya berusia 4 bulan, suami saya sudah menceraikan saya, namun sempat rujuk. Tapi sebelum anak lahir, saya sudah dicarai lagi dan ditinggal kabur,” tutur Lutfiah.
Masih menurut penuturan Lutfiah, saat dirinya diusir dari rumah mertuanya, ia ditampung tetangganya di Desa Proppo, hingga melahirkan. Namun karena takut disalahkan oleh keluarga mantan suaminya, dia akhirnya diantar ke Kantor Polsek Proppo yang kemudian diserahkan ke Dinas Sosial Pamekasan.
Ironisnya, Lutfiah mengaku tidak berani pulang karena orang tuanya sendiri di Surabaya sudah tidak menerima dirinya. Dengan alasan berani menikah dengan pria yang tidak mereka restui.
Menanggapi kasus tersebut, Kepala Dinsosnakertrans Alwalid berjanji akan memediasi Lutfiah dengan mendatangi rumah orang tua dan keluarganya di Surabaya.
“Kami akan berusaha untuk mengembalikan ibu dan anak ini pada orang tuanya di Surabaya, namun untuk sementara waktu masih akan ditampung di Dinsos dulu, sambil menunggu waktu yang tepat untuk membicarakan permasalahan ini dengan pihak keluarganya,” terang Alwalid.(nzm/krs)