Bangkalan,Maduracorner.com – Disdik Kabupaten Bangkalan membantah adanya rumor tentang kurikulum yang katanya akan kembali ke kurikulum 2006 (K-06). Rumor itu beredar Karena ada sebagian masyarakat yang beranggapan pelaksanaan kurikulum 2013 (K- 13) selama ini dinilai gagal. “Tidak benar Disdik Bangkalan akan kembali lagi ke K-06. Tetapi K-13 akan dievaluasi kembali,” ujar Kepala Disdik Bangkalan M.Mohni melalui Kasie SMP/ SMA/ SMK Disdik Bangkalan, Risman Hariyanto, Rabu, (3/12/2014).
Sesuai Permendikbud 159/2014, tentang evaluasi penilaian K-13, kata Risman, nantinya K-13 yang dinilai sudah berhasil itu akan dievaluasi kembali, disempurnakan sesuai perkembangan zaman. Apalagi pada saat ini telah memasuki abad reformasi. Praktis K-13 harus mengikuti zaman, supaya tidak nampak usang. Terutama dari segi konten dan desainnya terus mengalami penyempurnaan sebab kurikulum dilapangan selalu ada perubahan. “Maka dari itu rasanya Disdik tidak mungkin kembali ke K-06. Malah K-13 harus maju terus dan pantang mudur,” terang Risman.
Untuk diketahui, yang dinilai dalam K-13, selain sikap spritual dan sosial. Keterampilannya juga dinilai, meliputi kompetensi 1, 2, 3, 4 k harus tertanam dijiwa setiap siswa dan apapun bentuk pelajaran K-13 harus masuk semuanya. Itu sebabnya pada penerapan K-13 berkelanjutan, akan dilakukan penyesuaian. Diantaranya, antara ide kurikulum atau gagasan dengan desain kurikulum. Berikutnya, antara desain dengan dokumen, kemudian
antara dokumen dengan implementasi.
Penulis : Aryan
Editor : Sohib