Anomali Cuaca | Oleh : Aryan
Maduracorner.com,Bangkalan– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangkalan, Wahid Hidayat memprediksi akan terjadi anomali cuaca atau hujan yang tidak lazim dan cukup ektrim di kabupaten Bangkalan hingga bulan Agustus nanti, dan juga berpotensi terjadi bencana alam. Sebab, berdasarkan ramalan cuaca dari Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Juanda Surabaya, diprediksi hujan dengan intensitas tinggi masih akan terjadi hingga bulan Agustus.
“Awalnya BMKG memperkirakan akhir musim penghujan akan terjadi pada bulan Juni ini. Namun, karena terjadi anomali iklim maka musim hujan baru akan berakhir pada bulan Agustus nanti,” kata kepala BPBD Bangkalan, Wahid Hidayat, kepada MC. com, Jum’at (14/6).
Dijelaskan dia, dalam musim penghujan yang tidak wajar atau anomali iklim kali ini akan berpotensi terjadinya bencana alam yang perlu diwaspadai bersama, seperti banjir, tanah longsor dan angin puyuh “Sampai saat ini di Bangkalan masih relatif aman dari bencana alam, namun kami tetap melakukan antisipasi dini dengan cara lebih mengefektifkan koordinasi dengan Camat dan 281 kepala desa,” terang Wahid Hidayat.
Dia menambahkan, belakangan ini hampir dalam setiap harinya terjadi peningkatan aktivitas pembentukan awan yang berpotensi terjadi hujan dengan intensitas sedang disertai angin kencang dan petir. “Kondisi iklim yang tidak menentu ini harus diwaspadai oleh kita bersama. Meski dalam sepekan ini Bangkalan memang masih diprediksi aman. Tapi kita tidak boleh lengah. Sementara untuk Kabupaten Sampang, Sumenep dan Pamekasan diperkirakan akan terjadi bencana banjir yang merendam rumah-rumah warga,” ungkap mantan Sekcam Klampis ini. (yan/min).