Pamekasan, Maduracorner.com – Kinerja Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) kabupaten sumenep dalam menangani dan mengantisipasi daerah rawan bencana masih belum maksimal. Terbukti, sampai sekarang tiga kecamatan wilayah pantura sumenep belum terbentuk relawan bencana. Itu disampaikan oleh Kabid pencegahan dan kesiapsiagaan BPBD Sumenep Hariyadi kemarin.
Ia mengungkapkan, tiga kecamatan di wilayah pantura yaitu pasongsongan, ambunten dan dasuk belum dibentuk relawan bencana. Maka dari itu, tahun depan pihaknya akan membentuk tim relawan.
“Tiga kecamatan belum ada relawan bencana, emang belum dibentuk,” ungkapnya.
Menurut dia, saat pihaknya sedang berupaya untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai cara menanggulangi bencana. Dengan demikian, warga di daerah rawan bencana bisa memptoteksi sendiri.
“Kami genjot di sosialisasinya dulu, biar ada pemahaman yang sama,” ujarnya.
Kepala desa Panaongan kecamatan pasongsongan sumenep Amir membenarkan bahwasanya di desanya juga belum dibentuk relawan bencana. Menurut dia, sosialisasi dari BPBD Kabupaten sumenep juga baru sekali.
“Ini saja sosialisasinya baru sekali, jadi kami tentu masih belum paham betul,” ungkapnya.
Dengan begitu, pihaknya berharap banyak supaya BPBD Kabupaten sumenep tak hanya memperhatikan di wilayah perkotaan. Menurutnya, perhatian terhadap wilayah pantura juga harus ditingkatkan.
“Kami tentu akan tindak lanjuti sosialisasi ini,” pungkasnya.(WIWIN)