Cina Klaim Kepulauan Natuna Miliknya

Pesawat Tempur TNI bresiaga di Natuna
                                       Pesawat Tempur TNI bresiaga di Natuna

 

Jakarta, Maduracorner.com  Cina mengklaim  Kepulauan Natuna, Kepulauan Riau, sebagai wilayahnya. Atas klaim tersebut, Presiden Jokowi menyebut peta baru Cina  itu tak memiliki dasar hukum Internasional yang kuat, diprediksi tak akan ditanggapi oleh Pemerintah Negeri Tirai Bambu tersebut.

 

Informasi yang dihimpun beberapa waktu yang lalu menyebutkan, saat ini Cina  telah menggelar armada lautnya di  Laut Cina  Selatan, termasuk dekat Kepulauan Natuna. Mereka telah mengklaim 90 persen wilayah Laut Cina Selatan. Untuk memuaskan ‘nafsu’ invasinya, Cina  telah menempatkan Armada Angkatan Laut  secara besar-besaran di sana.

 

Gelar armada tempur laut ini jelas membuat marah sejumlah negara  Asean. Tak cuma Indonesia, tapi juga Philipina, Malaysia, Brunei Darussalam dan Vietnam. Cina  dianggap keterlaluan atas klaimnya tersebut, dan bisa memicu perang baru di kawasan Asia Tenggara. Bahkan, saat ini  Cina  telah menempatkan tiga kapal perang besar  di sekitar pulau karang James Shoal, milik Malaysia.

 

Di antaranya Kapal perang Liaoning yang bertenaga Nuklir. kapal  super besar ini mengangkut belasan Jet Tempur canggih buatan Rusia, Sukhoi Su-33. Untuk mendukung invasi itu, armada tempur laut milik negara  Komunis itu juga telah disiagakan di Zhanjiang. Di kawasan ini terdapat Pangkalan Utama Angkatan laut (Lantamal) Cina , yakni Yulin Naval Base di Hainan Island, Guangzhou, Haikou, Shantou, Mawei, Beihai dan Stonecutters Island dan Hong Kong.

 

Selain Kapal induk Liaoning juga mengerahkan armada lainnya di laut Cina  Selatan, yakni sembilan kapal perusak kelas Luyang, Luhai dan Luda. Cina  juga mengerahkan 18 kapal frigat kelas Jiangkai-Class II, Jiangwei II-Class dan Jianghu V-Class.

 

Untuk menghancurkan armada musuh bila perang benar-benar terjadi, Cina  juga telah mengerahkan lima kapal korvet yang memiliki kemampuan siluman dan mampu merusak radar kapal musuh. Tak cuma itu, saat ini di dalam Laut  Selatan juga telah berseliweran 8 kapal  Selam canggih yang dibeli Cina  dari Ukraina. (R01/i)

Akses RiauSky.Com Via Mobile m.riausky.co
By : Jiddan

Pos terkait