PAMEKASAN, MADURACORNER.COM- Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, meminta warga setempat untuk mewaspadai wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD).
“Musim hujan seperti sekarang sangat rentan penyakit DBD,” ucap Kadinkes Pamekasan, Imail Bey, dikutip dari Mediamadura.com.
Menurutnya, jentik nyamuk aedes aigepty dengan mudah berkembang di musim hujan. Apalagi, banyak genangan air akibat banjir yang mulai terjadi akhir-akhir ini.
“Jadi, warga harus mewaspadai DBD karena sangat bahaya,” katanya.
Bey memaparkan, selama Januari 2019 terdapat 25 kasus DBD. Bahkan, satu pasien meninggal dunia. Penyakit DBD mudah menyebar di lingkungan masyarakat yang tidak sehat.
“Penderita DBD yang tercantum didata kita ada 25 orang, semoga tidak ada penderita lagi,” tambahnya.
Dia meminta kepada warga untuk mengenali tanda-tanda DBD, terutama menjaga kebersihan agar tidak menjadi sarang nyamuk. Pastikan sampah yang menjadi genangan air agar dikubur.
“Pasca banjir memang dikhawatirkan wabah DBD bisa menyebar, makanya masyarakat harus waspada,” tandasnya. (*)
Penulis: Riyan Mahesa
Editor: Ahmad