Terkait Kasus Yang Menyeret Oknum Kasek SMPN 1 Robatal | oleh : Sofia
Maduracorner.com, Sampang – Kepala Bidang Mutu Pendidikan pada Dinas Pendidikan (disdik) Kabupaten Sampang, Arief Budiansor mengaku sangsi terhadap validitas kunci jawaban UN SMP/sederajat yang dibocorkan oleh oknum Kepala Sekolah SMPN 1 Robatal berinisial H.
“Sepengetahuan saya dari hasil rapat di Dinas Pendidikan Provinsi, bahwa kebenaran kunci jawaban itu belum jelas,” terang Arief Budiansor ( 14/05 ).
Meski begitu, masih menurut Arief, penilaian valid tidaknya kunci jawaban yang menyebar itu hanya bisa dilakukan oleh Puspendik ( Pusat Penilaian Pendidikan ).
“Yang tau itu sebenarnya Puspendik, karena yang tau kode jawabannya itu Puspendik. Dan intruksi dari atasan kita harus menunggu hasil daru Puspendik,” jelasnya.
Seperti diberitakan MC sebelumnya, Satuan reserse dan kriminal Polres Sampang menangkap oknum Kepala Sekolah SMPN 1 Robetal dengan inisial H pada Kamis tanggal 08 lalu dengan sejumlah barang bukti 20 lembar kertas yang disinyalir berisi kunci jawaban UN. Bersamaan itu, polisi juga menggelandang dua oknum guru pendamping yang diduga terlibat.(fia/krs)