BANGKALAN, MADURACORNER.COM- Ribuan masyarakat Kecamatan Arosbaya berkeliling membaca shalawat burdah, Selasa 27 Februari 2018, malam kemarin. Doa untuk keselamatan bangsa Indonesia dan NKRI ini, diprakarsai Ponpes Hidayatulloh Almuhajirin Arosbaya bersama anggota GP Ansor dan Banser.
Kurang lebih 10 ribu warga yang terdiri dari orang dewasa hingga anak-anak, baik perempuan maupun laki-laik terlihat berjalan beriringan khusuk membaca burdah meski dalam kondisi gelap gulita. Mereka menggunakan alat penerang seadanya karena arus listrik mati tanpa diketahui penyebabnya.
Warga yang datang dari desa-desa di Arosbaya itu mengambil start dari lapangan utara Koramil 0829/13 Arosbaya, menuju ke arah timur mengitari rute yang telah ditentukan dengan posisi melingkar dan finish di tempat awal pemberangkatan.
Pengasuh Ponpes Hidayatulloh Almuhajirin Arosbaya, KH Linul Qolbih Hamzah menyampaikan pembacaan shalat burdah itu, sebagai wujud kecintaan terhadap tanah air Indonesia. Sebab, belakangan ini banyak permasalahan yang merundung NKRI.
“Semoga kita semua senantiasa dalam lindungan ALLAH SWT, dan diberi keselamatan dunia maupun akhirat, ” jelasnya.
KH Linul Qolbih Hamzah menuturkan, masalah terbaru yang tengah dihadapi bangsa Indonesia seperti masuknya 4,6 ton narkoba jenis sabu-sabu dari luar negeri, peristiwa penyerangan orang gila terhadap ulama, dan meningkatnya suhu politik yang saling jegal dengan cara tidak sehat.
“Mari kita berdoa agar Indonesia selalu aman dan tentram, khususnya sampai berakhirnya pelaksanaan Pilkada 2018,” tandasnya. (*)
Penulis : Riyan Mahesa
Editor : Achmad