Hardiknas Sebagai Momentum Pelecut Peranan Guru

 

Kepala UPT Disdik Konang, Suhaimi (kiri) saat mendampingi Syamsul Arifin menerima  penghargaan Juara 1 Olimpiade Matematika bersama Kabid.TK/SD/SDLB, Disdik ,Fauzi. foto: aryan/mc.com
Kepala UPT Disdik Konang, Suhaimi (kiri) saat mendampingi Syamsul Arifin menerima penghargaan Juara 1 Olimpiade Matematika bersama Kabid.TK/SD/SDLB, Disdik ,Fauzi. foto: aryan/mc.com

Peranan Penting Guru | Oleh : Aryan
Maduracorner.com,Bangkalan – Julukan pahlawan tanpa tanda jasa yang melekat di pundak profesi guru memang tidak bisa diganggu gugat. Karena merekalah ujung tombak dalam dunia pendidikan. Tanpa guru, negara tidak akan pernah melahirkan putra-putri terbaik yang memimpin negeri ini.

“Itu sebabnya, meski anak didiknya sudah menjadi presiden, menteri, gubernur maupun pejabat tinggi lainnya. Tapi ketika bertemu dengan guru yang pernah mendidiknya, dia pasti cium tangan mantan gurunya itu sebagai tanda hormat dan ungkapan terima kasih. Karena berkat jasa gurunya dia menjadi seorang pejabat,” tutur Mahmudin, guru yang bertugas di sebuah desa pedalaman Kecamatan Konang, seusai menghadiri peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) di Gedung Rato Ebhu, Kamis (2/5).

Pendapat itu juga diamini oleh Kepala UPT Dinas Pendidikan (disdik) kecamatan Konang, H. Suhaimi. Mantan Kepala UPT Disdik Sepulu ini bahkan merefleksi pengalamannya selama menunaikan tugasnya sebagai guru di pelosok desa perbatasan Bangkalan dan Sampang. Meski kehujanan dan naik turun gunung, dia tak mengeluh dan tegar menjalankan tugasnya sebagai guru. Karena dia sadar sebagai ujung tombak terdepan yang diberi amanah untuk mencerdaskan anak-anak desa dari ketertinggalan. “Karena itu, Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang diperingati setiap tanggal 2 Mei ini dijadikan momentum untuk lebih berkarya lagi dalam mencetak tunas-tunas muda,” pungkas Suhaim (yan/krs)

Pos terkait